Mariyana Ricky P.D | Solopos.com
Solopos.com, BOYOLALI — Nasib tragis menimpa Bupati Boyolali periode 1958-1965, Suali Dwijosukanto yang dieksekusi mati pasca-Gerakan 30 September 1965. Ia diberhentikan dari jabatannya karena merupakan kader Partai Komunis Indonesia (PKI). Boyolali adalah segitiga lumbung merah di wilayah Soloraya, bersama Solo dan Klaten.