SOLOPOS.COM - Petugas menata logistik kotak suara di gudang induk KPU Boyolali di Winong, beberapa waktu lalu. (Istimewa/KPU Boyolali)

Solopos.com, BOYOLALI — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali mendapati ada 240 kotak suara Pemilu 2024 yang dalam kondisi rusak dari total 6.225 kotak suara yang mereka terima. Kotak suara yang rusak kemudian dikembalikan ke rekanan pembuat kotak suara.

Kondisi kotak suara yang rusak tersebut diketahui setelah petugas dari KPU Boyolali melakukan penyortiran di gudang induk di Tegalrejo, Winong, Boyolali.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Ketua KPU Boyolali, Maya Yudayanti, menyampaikan kotak suara tiba di gudang induk secara bergelombang tiga kali. Pertama, sebanyak 2.175 kotak suara diterima pada Kamis (30/11/2023) dan semuanya dalam kondisi baik.

Kemudian, pengiriman kotak suara kedua pada Jumat (1/12/2023) sebanyak 1.575 kotak dan 200 kotak di antaranya rusak. Lalu, pada Senin (4/12/2023) datang lagi sebanyak 2.475 kotak suara Pemilu 2024 ke KPU Boyolali dan ada 40 kotak yang rusak.

“Total yang sudah terkirim ke kami 5.985 kotak suara. Kotak suara yang rusak langsung kami kembalikan. Jadi begitu barang datang, langsung kami bongkar. Di sana terdeteksi ada yang kondisinya tidak baik. Yang rusak nanti akan diganti oleh pihak rekanan,” kata dia kepada Solopos.com, Rabu (6/12/2023).

Ia mengatakan kerusakan kotak suara mayoritas karena basah. Menurutnya, terpal pada truk pengiriman kotak suara seperti terdapat minyak sehingga kesannya kotak suara basah terkena noda.

Dengan adanya 240 kotak suara yang rusak, saat ini di gudang KPU Boyolali tinggal 5.985 kotak suara yang siap digunakan. Jumlah itu masih jauh dari total kebutuhan sebanyak 17.089 kotak suara. Ada kekurangan sekitar 11.104 kotak suara.

Maya belum tahu pasti kapan pengiriman logistik Pemilu 2024 ke Boyolali akan selesai. Ia menyampaikan hampir setiap hari KPU Boyolali menerima pengiriman logistik Pemilu 2024.

Proses Perakitan

“Semoga lancar sesuai dengan jadwalnya. Untuk jadwalnya kalau di skema pengiriman logistik tahap pertama itu pada 21 November 2023 semua berangkat dari percetakan. Namun, tidak tahu juga ada kendala apa sehingga agak terlambat,” jelas dia.

Walau begitu, Maya mengatakan hal tersebut bukan menjadi suatu masalah karena kotak suara yang datang belum bisa langsung diproses. Maya menjelaskan KPU Boyolali masih menunggu surat edaran untuk perakitan kotak suara.

Kotak yang sudah datang sementara masih disimpan di gudang sampai seluruh kotak suara datang. Kemudian, ketika KPU Boyolali mendapatkan perintah untuk merakit akan segera dilaksanakan.

Sebelumnya, Maya menjelaskan kotak suara berbahan dupleks sehingga penyimpanannya harus hati-hati. Kotak suara harus ditaruh di gudang yang telah difumigasi agar bebas rayap. Lalu, harus ada alas palet kayu di bawah kotak suara. Kemudian per kotak suara juga diberi pembungkus plastik.

“Kotak suara 2019 dan 2024 ini berbeda. Kalau dulu kan semuanya tertutup, ini ada semacam jendela tertutup, berbahan mika, yang nanti kita semua bisa melihat ke dalam. Jadi isinya terlihat pas memasukkan surat suara,” kata dia saat ditemui wartawan di kantornya, pekan lalu.

Lebih lanjut, Maya menjelaskan logistik tahap pertama Pemilu 2024 yang sudah diterima KPU Boyolali antara lain bilik suara, sebagian kotak suara, tinta, segel plastik, alat coblos, dan sebagainya.

Setelah pengiriman logistik tahap pertama selesai, Maya menjelaskan selanjutnya logistik tahap dua seperti surat suara, formulir-formulir, sampul dan sebagainya.

Maya menjelaskan KPU Boyolali memiliki tiga gudang, akan tetapi yang efektif digunakan baru gudang utama di Winong, Boyolali dan Jelok, Cepogo. Di masing-masing gudang ada tiga personel kepolisian yang berjaga. Gudang di Pulisen, Kecamatan Boyolali, belum digunakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya