Soloraya
Minggu, 24 September 2023 - 15:33 WIB

Walah! 2 Kerbau Lepas dan Sempat Jalan-jalan Santai di Jl Mayor Kusmanto Klaten

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten mengevakuasi dua kerbau yang sempat terlepas di Jl Mayor Kusmanto Klaten, Minggu (24/9/2023). (Istimewa/dokumentasi Damkar Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Dua ekor kerbau lepas dari pengawasan pemiliknya dan sempat berkeliaran serta jalan-jalan santai di tengah ruas Jl Mayor Kusmanto, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, Minggu (24/9/2023) pagi.

Dua kerbau itu akhirnya berhasil dievakuasi petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten yang mendapat laporan dari warga. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB itu sempat membuat arus lalu lintas di ruas Jl Mayor Kusmanto tersendat.

Advertisement

Lokasinya tak jauh dari markas Damkar Klaten. Salah satu petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sujud, mengatakan awalnya ada warga yang melaporkan dua ekor kerbau berkeliaran di ruas Jl Mayor Kusmanto depan markas Damkar.

Petugas Damkar Klaten kemudian mendekati lokasi dan segera mengevakuasi kedua kerbau yang lepas tersebut. “Proses evakuasi sekitar 30 menit. Tidak ada kendala dalam proses evakuasi. Hanya, kerbau itu dalam kondisi stres sehingga sempat ada yang mengamuk,” kata Sujud saat ditemui Solopos.com di markas Damkar.

Kedua kerbau berhasil dievakuasi dan digiring menepi ke markas Damkar Klaten agar lalu lintas kembali normal. Kerbau-kerbau itu kemudian dikembalikan ke pemiliknya bernama Diyono, 82, warga Karangwetan, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara.

Advertisement

“Dari lokasi menggembalakan, kerbau-kerbau itu terlepas sekitar 1,5 km,” kata Sujud. Pemilik kerbau, Diyono, 82, mengatakan kerbau itu masing-masing berumur 10 tahun dan 1,5 tahun yang merupakan kerbau bunting dan anaknya.

Kedua kerbau itu biasa digembalakan di tanah lapang tak jauh dari rumahnya. “Kerbau itu terlepas dari pengikatnya. Saat itu saya sedang mencari teman untuk membantu mengairi sawah. Tahu-tahu mendapatkan kabar dari penjual sayur kerbau-kerbau saya itu terlepas,” kata Diyono dalam bahasa Jawa.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif