SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar Juliyatmono berpamitan dengan ASN di lingkungan Setda setempat pada Rabu (1/11/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Jabatan Juliyatmono sebagai Bupati Karanganyar tinggal menghitung hari. Pada 3 November pukul 00.00 WIB atau dua hari lagi, Juliyatmono akan melepas jabatan sebagai orang nomor satu di Pemkab Karanganyar.

Akhir masa jabatan bupati ini lebih cepat 1,5 bulan dari surat keputusan (SK) pelantikan berakhir pada 15 Desember 2023. Jabatan tersebut berakhir bertepatan dengan pengumuman daftar calon tetap (DCT) calon anggota legislatif (caleg) Pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Juliyatmono terdaftar sebagai bacaleg DPR dari Dapil IV Jawa Tengah yang meliputi Sragen, Karanganyar, dan Wonogiri. Sebelum mengakhiri masa jabatan itu, Juliyatmono diberbagai kesempatan pamit dan menyampaikan permohonan maaf jika selama 10 tahun memimpin Karanganyar masih ada beberapa kekurangan.

Seperti saat apel di halaman Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Karanganyar pada Rabu (1/11/2023) pagi. Di hadapan ratusan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Setda, Juliyatmono pamit. Tak kuasa menahan emosi, Juliyatmono pun meneteskan air mata. Beberapa ASN yang mengikuti apel juga ikut terharu dan meneteskan air mata.

bupati Karanganyar Juliyatmono lengser
Momen Bupati Karanganyar Juliyatmono berpamitan dengan ASN pada Rabu (1/11/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Juliyatmono menyampaikan jika capaian kinerjanya selama 10 tahun tidak terlepas dari kerja bersama seluruh ASN Karanganyar. “Saya berpesan agar seluruh ASN menjaga kekompakan dalam bekerja,” pesan Juliyatmono.

Ia meminta seluruh ASN baik PNS, PPPK, serta tenaga honorer bisa meningkatkan kinerja dan pencapaian Karanganyar yang lebih baik ke depannya. Juliyatmono juga berharap kepada seluruhnya agar memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Terima kasih atas waktu 10 tahun bekerja bersama saya membangun Karanganyar,” kata Juliyatmono sambil menyeka air mata.

Dalam kesempatan itu Bupati juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Sekda, Staf Ahli Kemasyarakatan Setda, Humas Protokol, dan cleaning service. Juliyatmono memohon maaf jika ada salah ketika memimpin Kabupaten Karanganyar.

Juliyatmono mengatakan akan secara resmi mundur sebagai bupati mulai Jumat (3/11/2023) pukul 00.00 WIB. Tak cukup itu, Juliyatmono memanfaatkan momentum selepas apel bersama para ASN untuk makan bersama. Juliyatmono juga tampak berbaur dan mengobrol dengan para ASN.

“Mulai Jumat 3 November 2023 pukul 00.00 WIB, saya harus meninggalkan tugas sebagai Bupati Karanganyar. Semoga silaturahmi terus terjalin dan Karanganyar terus maju. Selanjutnya saya akan melanjutkan pengabdian sebagai calon anggota DPR RI dalam Pemilu 2024 mendatang,” katanya.

Salah satu ASN, Fitri, mengaku akan merasa kehilangan sosok bupati yang humoris, namun tegas. Juliyatmono memiliki gaya guyonan yang khas.

“Pak Yuli [sapaan akrab Juliyatmono] ini punya joke-joke yang orang tidak bisa meniru. Gaya sambutannya enak didengar karena banyak gojekan sampai dho kemecelen. Pokoke humoris banget,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya