Soloraya
Kamis, 23 November 2023 - 20:11 WIB

Adu Mulut, Pegawai Bank Plecit Tembak Nasabah di Ngargoyoso Karanganyar

Indah Septiyaning Wardani  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Airgun jenis revolver yang disita polisi dari tangan pelaku. (Istimewa)

Solopos.com, KARANGANYAR — Aksi koboi diduga dilakukan pegawai bank plecit dengan menyerang nasabahnya di wilayah Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada Kamis (23/11/2023) siang.

Petugas bank plecit itu bahkan melepaskan tembakan hingga melukai korbannya. Korban diketahui bernama Dita Apriliyanto, warga Gemah, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso. Korban sampai harus dirawat di RSUD Karanganyar karena mengalami luka tembakan di bagian pelipis.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, aksi koboi ini terjadi sekitar pukul 12.15 WIB. Saat itu pelaku yang bernama Sonsen Arsantoki, 30, warga Nangsri, Kebakkramat, Karanganyar bersama saksi Riyanto mendatangi rumah korban dengan tujuan untuk menagih angsuran.

Saat itu pelaku ditemui oleh istri korban. Sang istri korban sudah membayarkan angsuran dengan cara mentransfernya ke rekening Riyanto. Kemudian korban meminta pelaku dan Riyanto untuk segera pergi setelah urusan selesai.

Namun karena salah paham, sehingga terjadi cekcok lalu pelaku mengeluarkan senjata revolver airgun. Pelaku bahkan melepaskan tembakkan ke arah korban sebanyak enam kali.

Advertisement

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka tembak di bagian kepala sebanyak empat tembakan. Yakni di tiga luka tembak di bagian belakang, satu kening, dan telinga kiri.

Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Setiyono, membenarkan kejadian itu. Hingga kini polisi menyelidiki kasus tersebut. “Ya benar. Tunggu dulu ya masih pemeriksaan saksi-saksi,” kata dia.

Saat ini pelaku sudah ditahan di Polsek Ngargoyoso. Terkait motif dan lainnya, Kasatreskrim mengatakan masih penyelidikan.

Advertisement

Sementara itu, Direktur BUMDes Berjo, Arif Suharno, menyebut korban merupakan juru parkir di Air Terjun Jumog Ngargoyoso menjadi korban dalam penyerangan pegawai bank plecit tersebut. Korban kini masih di rawat di rumah sakit.

“Untuk kronologinya bagaimana saya tidak tahu,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif