SOLOPOS.COM - Dalang cilik asal Bulu, Tegalgiri, Nogosari, Boyolali, Ki Kondang Kalimoso, 8, tampil di depan Polsek Nogosari menghibur warga yang ngabuburit, Rabu (3/4/2024). (Solopos/Ni’matul Faizah)
Solopos.com, BOYOLALI — Penampilan dalang cilik bernama Ki Kondang Kalimosodo di halaman Polsek Nogosari, Boyolali, pada Rabu (3/4/2024) sore, sukses menghibur warga sekaligus bikin ngabuburit makin asyik.
Tangan kecilnya dengan lincah memainkan wayang kulit dengan dialog berbahasa Jawa. Ki Kondang Kalimosodo baru berusia delapan tahun. Ia tampil didampingi sang ayah yang juga dalang asal Bulu, Tegalgiri, Nogosari, Ki Gondo Wartoyo.
Salah satu warga, Ngadino, 56, duduk di seberang jalan turut menyaksikan penampilan dalang cilik tersebut. Ia yang juga warga sekitar Polsek Nogosari mengaku senang dengan hiburan yang tersaji di lokasi tersebut.
“Jarang saya melihat ada dalang cilik. Biasanya anak kecil itu mainannya HP, ini main wayang, luar biasa. Bahasa Jawanya juga bagus, fasih,” kata dia saat berbincang dengan Solopos.com di lokasi.
“Jarang saya melihat ada dalang cilik. Biasanya anak kecil itu mainannya HP, ini main wayang, luar biasa. Bahasa Jawanya juga bagus, fasih,” kata dia saat berbincang dengan Solopos.com di lokasi.
Sementara itu, Ki Gondo Wartoyo, menyampaikan kegiatan pada Rabu sore di depan Polsek Nogosari tersebut bekerja sama dengan Sanggar Sedulur Wartoyo Langgeng (SKWL) Nusantara.
“Lakonnya tadi Gatotkaca puasa. Gatotkaca ingin menjadi raja. Sebelum itu, dia bertapa dulu. Setelah mendapatkan wahyu, Gatotkaca menjadi raja di Pringgondani,” kata dia.
Sementara itu, Kondang Kalimosodo mengatakan ia merasa senang bisa tampil di depan banyak warga Nogosari. Ia menjelaskan tidak ada persiapan khusus kecuali latihan rutin setiap sepekan dua kali bersama kakak dan ayahnya.
“Saya puasa full, walau puasa tetap kuat mendalang,” kata dia. Sementara itu, Kapolsek Nogosari, AKP Riyanto, kegiatan tersebut melibatkan TNI, Polri, dan juga seniman.
Dalam ngabuburit tersebut, ada pula duet menyanyi dari anggota Polsek dan Koramil Nogosari dan Kopi Curhat Pak Bhabin, Brigadir Agus Kurniawan, yang memberikan kopi gratis.
“Kami beri juga ruang untuk dalang cilik, Ki Kondang Kalimasada, agar generasi muda lebih cinta dengan wayang kulit,” kata dia. Selain memberikan hiburan, anggota Polsek Nogosari juga memberikan takjil kepada masyarakat yang melintas di jalan raya depan Polsek.
Ada sekitar 300 paket takjil yang dibagikan dan langsung ludes. Mengenai tujuan dari kegiatan tersebut, Riyanto mengatakan untuk mendekatkan aparat TNI/Polri kepada masyarakat dan seniman Nogosari.
“Kami juga menyampaikan pesan kamtibmas di bulan suci Ramadan ini. Harapannya, wilayah di Kecamatan Nogosari dan Boyolali bisa aman serta kondusif,” kata dia.