SOLOPOS.COM - Sejumlah warga mengunjungi Pasar Ikan Bersih dan Kuliner Boyolali di bekas Lapangan Sunggingan, Boyolali, yang baru saja diresmikan, Kamis (9/11/2023). (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, BOYOLALIBoyolali akhirnya resmi memiliki pasar khusus ikan bernama Pasar Ikan Bersih dan Kuliner Boyolali. Pasar di bekas Lapangan Sunggingan atau di sebelah timur Pasar Sunggingan tersebut baru saja diresmikan oleh Pemkab Boyolali, Kamis (9/11/2023).

Bangunan pasar itu terdiri atas dua lantai. Lantai dasar digunakan untuk lapak para pedagang ikan segar, sedangkan lantai II digunakan untuk lapak kuliner.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Berdasarkan pantauan Solopos.com, pasar ikan tersebut memiliki konsep modern dengan lantai keramik, lapak dengan meja permanen berkeramik, dan ada juga kolam ikan untuk menempatkan ikan hidup.

Pasar Ikan Bersih dan Kuliner Boyolali tidak hanya menjual ikan konsumsi. Ada satu ruangan di lantai dasar yang khusus untuk menjual ikan hias dan berbagai aksesorinya. Sementara di lantai II dapat ditemui lapak-lapak kuliner.

Peresmian pasar tersebut dihadiri Bupati Boyolali, M Said Hidayat, beserta jajarannya serta Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (Ditjen PDSKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Erwin Dwiyana.

Pembangunan pasar tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan anggaran sekitar Rp1,7 miliar. Bupati Said menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan atas perhatiannya dengan membangun pasar ikan tersebut di Boyolali.

Dia berharap keberadaan Pasar Ikan Bersih dan Kuliner Boyolali tersebut bermanfaat bagi masyarakat serta memberikan pilihan bagi masyarakat Boyolali yang ingin berbelanja ikan.

Dengan adanya pasar ikan yang bersih diharapkan juga bisa lebih membangkitkan semangat masyarakat termasuk anak-anak dalam mengonsumsi ikan. “Semoga pasar ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Boyolali. Juga menjadi ikon tambahan di Kabupaten Boyolali,” kata dia.

Program Prioritas Kementerian KKP

Sementara itu, Direktur Pemasaran Ditjen PDSKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Erwin Dwiyana, mengatakan dengan dibangunnya Pasar Ikan Bersih dan Kuliner Boyolali, akhirnya tercipta pasar ikan yang bersih dan nyaman.

“Ini termasuk program prioritas di Kementerian Kelautan dan Perikanan. Pasar ini punya misi, bukan hanya layanan pemerintah dalam memberikan fasilitas. Termasuk bagaimana kami bisa menyajikan pasar ikan yang bersih dan nyaman, tidak seperti yang mungkin banyak dibayangkan bahwa pasar ikan itu becek, bau, dan sebagainya,” kata dia.

Ia menyebutkan program pasar ikan bersih tersebut juga mendukung peningkatan konsumsi ikan serta menjadi sarana edukasi kepada masyarakat generasi saat ini mengenai ragam ikan yang ada dan menjadi kekayaan alam Indonesia.

Sementara itu, Kepala Dinas Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Boyolali, Lusia Dyah Suciati, menjelaskan saat ini Pasar Ikan Bersih dan Kuliner Boyolali diisi para pedagang ikan yang sebelumnya tak memiliki lapak di pasar tradisional lainnya.

Total ada 14 pedagang ikan yang tertampung dan ada juga pedagang ikan hias dan kuliner. Bangunan pasar itu berdiri di lahan seluas 600 meter persegi yang terdiri dari dua lantai.

Lantai pertama difungsikan sebagai lokasi jual beli ikan dengan luas 300 meter persegi yang dilengkapi dengan 14 meja penjualan, satu kios ikan hias, lima kolam ikan, satu ruang pengelola, dua kamar mandi dan memiliki akses untuk masyarakat difabel.

Sedangkan lantai kedua dengan luas 300 meter persegi difungsikan sebagai kawasan kuliner berbagai olahan ikan. Lantai ini dilengkapi dengan enam lapak olahan langsung, satu lapak produk kemasan ikan, musala, area makan, dua kamar mandi serta terdapat akses untuk masyarakat difabel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya