SOLOPOS.COM - Seekor ular piton sepanjang 4 meter seusai dievakuasi dari rumpun bambau di Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Senin (6/11/2023) malam. (Istimewa/dokumentasi sukarelawan)

Solopos.com, KLATEN — Seekor ular piton sepanjang 4 meter dievakuasi dari rumpun bambu yang berdekatan dengan permukiman warga di Dukuh Krosakan, Desa Tulas, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Senin (6/11/2023) malam. Proses evakuasi membutuhkan waktu sekitar tiga jam.

“Warga setempat melihat ada ular besar kemudian menghubungi sukarelawan. Kebetulan saat proses evakuasi sangat sulit,” kata anggota sukarelawan Reaksi Cepat Tanggap Darurat (RCTD), Eko Santoso, saat dihubungi Solopos.com, Selasa (7/11/2023).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ular tersebut bersembunyi di tengah rumpun bambu di tepi sungai. Untuk menjangkau ular tersebut, sukarelawan harus memotong terlebih dahulu bambu satu per satu. Proses evakuasi ular itu melibatkan sekitar 20 sukarelawan dari RCTD, Relawan Karangdowo (Rekad), MDMC, serta TRC BPBD Klaten.

Setelah tiga jam, ular yang bersembunyi di rumpun bambu Karangdowo, Klaten, itu berhasil ditangkap. Proses evakuasi itu berlangsung mulai sekitar pukul 19.30 WIB hingga pukul 22.30 WIB. “Sampai kemarin tidak ada ternak warga yang dimangsa ular. Ini untuk antisipasi,” jelas dia.

Ular kemudian diletakkan di dalam boks. Rencananya, ular piton sepanjang 4 meter diserahkan ke Exalos, komunitas pencinta reptil untuk dikarantina dan selanjutnya dilepasliarkan ke wilayah yang jauh dari permukiman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya