Soloraya
Kamis, 12 Oktober 2023 - 19:58 WIB

Desa Tunggulrejo Karanganyar Siapkan mBarpadas Jungle Park, Ini Keunikannya

Indah Septiyaning Wardani  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - MBerpadas Jungle Park menawarkan eksotisme hutan purba di Desa Tunggulrejo, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar. Foto diambil Kamis (12/10/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Sukses membangun Agrowisata dan Waterpark Telaga Kusuma, Pemerintah Desa (Pemdes) Tunggulrejo, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karanganyar terus mengembangkan kawasan wisata di wilayah tersebut.

Kali ini, Pemdes akan menyulap kawasan hutan purba yang tak tersentuh puluhan tahun menjadi wisata alam bernama mBerpadas Jungle Park. Dua bulan sudah Pemdes setempat memoles kawasan alam tersebut.

Advertisement

Kades Tunggulrejo, Parno Karyo Sumarto, mengatakan pembangunan mBerpadas Jungle Park terus dikebut. Ditargetkan pembangunan objek wisata tersebut rampung pada 25 Oktober 2023. “Hutan ini sudah puluhan tahun tidak tersentuh. Padahal punya potensi alam yang sangat indah,” kata Parno ketika dijumpai Solopos.com, Kamis (12/10/2023).

Mengusung konsep wisata alam, Parno ingin mengajak pengunjung mBerpadas Jungle Park mengenal keragaman hayati, reboisasi, dan konservasi alam di sana. Wisata ini akan memberikan edukasi bagaimana menjaga ekosistem alam.

Advertisement

Mengusung konsep wisata alam, Parno ingin mengajak pengunjung mBerpadas Jungle Park mengenal keragaman hayati, reboisasi, dan konservasi alam di sana. Wisata ini akan memberikan edukasi bagaimana menjaga ekosistem alam.

Di lokasi itu, pengunjung bakal melihat eksotisme pepohonan rindang yang berusia lebih dari 100 tahun. Di sana juga ada sendang yang sumber airnya tak pernah kering sekalipun musim kemarau panjang. Nama sendang itu Berpandas.

“Ada tanaman preh usianya ratusan tahun. Akar tanaman ini cukup indah dan eksotik untuk foto,” kata dia.

Advertisement

Pembenahan kawasan tersebut terus dilakukan. Parno menargetkan mBerpadas Jungle Park bisa dibuka untuk umum saat Hari Jadi Karanganyar pada 18 November 2023 nanti.

Ihwal tiket masuk mBerpadas Jungle Park, dia merencanakan satu paket dengan Agrowisata dan Waterpark Telaga Kusuma. Belum ditetapkan nominal harga tiketnya. Pengelolaan objek wisata tersebut ditangani oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Karya Usaha Bersama Tunggulrejo.

Selain mBerpadas Jungle Park, Pemdes juga tengah membangun Tunggulrejo Eco and Edupark di tanah kas desa seluas 3.600 meter persegi. Di objek wisata ini, pengunjung akan diajak untuk mengetahui bagaimana mengolah sampah hingga menjadi barang bermanfaat dan pupuk kompos organik.

Advertisement

“Intinya nanti di situ berisi pembelajaran pelestarian alam, pemanfaatan sampah dan edukasi pendidikan,” kata dia.

Sesuai konsepnya akan ada miniatur alat peraga pendidikan miniatur seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) dan lainnya.

Desa Tunggulrejo saat ini menjadi rujukan wisatawan dari berbagai daerah seiring dengan beroperasinya Agrowisata dan Waterpark Telaga Kusuma. Objek wisata ini diresmikan Bupati Karanganyar Juliyatmono tepat di tanggal Hari Jadi Kabupaten Karanganyar 18 November 2022 lalu.

Advertisement

Ratusan wisatawan berkunjung ke objek wisata itu setiap harinya. Karena itu, Pemdes tak pernah berhenti untuk mengembangkan kawasan wisata di sana.

“Kami ingin mengangkat ekonomi dan kesejahteraan warga dengan inovasi-inovasi baru. Terutama pengembangan wisata di sini,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif