SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta saat menghadiri senam dan panggung rakyat di lapangan MCC Kabupaten Karanganyar pada Sabtu (20/1/2024). (Solopos.com/ Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Muhammad Anis Matta, melakukan kegiatan safari politiknya di wilayah Kabupaten Karanganyar pada Sabtu (20/1/2024).

Mantan Wakil Ketua DPR Bidang Ekonomi dan Keuangan periode 2009-2013 ini menyapa ribuan kader dan pendukung Partai Gelora di lapangan MCC Karanganyar. Mereka berkumpul  sejak pagi untuk mengikuti senam bersama. Usai senam mereka dihibur dengan panggung rakyat dan pembagian doorprize.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kehadiran Anis Matta didampingi Fauzi Wahyu Muntoro, caleg DPR nomor urut satu Dapil IV Jawa Tengah (Karanganyar, Sragen dan Wonogiri), ini memberikan suntikan semangat kepada para kader dan pendukung.

Anis  menargetkan Partai Gelora mampu meraih satu kursi di masing-masing daerah pemilihan (Dapil) dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Target tersebut dinilainya tak muluk karena Partai Gelora sebagai pendatang baru di Indonesia.

Selain itu, Anis juga menargetkan partainya lolos parliementary treshold (PT) 4% dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu)  14 Februari 2024 mendatang. Dalam kesempatan itu, ia menyinggung pendidikan gratis hingga usia 16 tahun atau sampai Perguruan Tinggi (PT).

Pendidikan gratis ini merupakan salah satu upaya agar semakin banyak anak bangsa yang mengenyam pendidikan tinggi. Menurutnya wacana ini cukup realistis dan bisa dianggarkan Pemerintah di APBN.

“Usulan pendidikan gratis jangan sampai terhenti di SMA saja. Namun bisa sampai kuliah gratis yang insyaallah APBN mampu,” katanya.

Dalam kegiatan itu, puluhan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) laris manis diserbu peserta senam sehat. Dagangan mereka pun diborong Partai Gelora dan dibagikan secara gratis kepada warga.

Salah satu pedagang asal Sragen, Rudiyanto, mengaku membawa jajanan kacang rebus, arem-arem, dan tahu bacem masing-masing 200 buah. Belum sampai sore dagangannya ludes tak tersisa.

“Alhamdulillah ludes dagangan saya. Semua dagangan pedagang di sini diborong panitia. Jadi peserta tinggal ambil gratis,” katanya.

Senada disampaikan pedagang minuman, Yanto, yang juga membawa 500 botol mineral di acara tersebut yang juga ludes diborong panitia untk dibagikan ke warga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya