SOLOPOS.COM - Dwi Prasetyo saat masih menjadi Kades Bulusulur, Wonogiri. (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Mobil Toyota Inova milik caleg DPRD Wonogiri dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dwi Prasetyo dicoret-coret orang tak dikenal. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (16/2/2024) atau dua hari setelah pencoblosan Pemilu 2024.

Mantan Kepala Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri, itu menceritakan peristiwa itu terjadi saat mobilnya diparkir di rumah pamannya di Desa Bulusulur, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, tak jauh dari rumahnya.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Saat itu pamannya sedang keluar rumah, sedangkan buliknya sedang Salat Isya. Tiba-tiba lampu di rumah itu padam. Pada saat bersamaan, bulik Dwi mendengar sejumlah langkah kaki orang di luar rumah tersebut.

Bulik Dwi itu kemudian segera mengabari keluarga Dwi untuk datang ke rumahnya karena khawatir terjadi sesuatu. Setelah tiba dan mengecek kondisi di sekitar rumah itu, Dwi mendapati mobilnya sudah banyak coretan spidol dan baretan yang diduga dari benda keras.

“Coretan dan baretannya itu ada di kaca, bodi, dan spion sebelah kanan,” kata Dwi saat dihubungi Solopos.com, Kamis (22/2/2024).

mobil caleg wonogiri dicoret-coret
Gambar coretan di mobil milik caleg DPRD Wonogiri dari PAN yang juga mantan Kades Bulusulur, Wonogiri, Dwi Prasetya. (Istimewa/Dwi Prasetya)

Dwi juga memastikan apakah saat lampu di rumah itu mendadak padam sedang pemadaman listrik dari PLN namun ternyata tidak. Saat dicek saklar listrik di meteran listrik rumah itu seperti ada yang sengaja mematikannya. Hal itu diketahui karena lampu di rumah sekitarnya masih menyala.

Berdasarkan video yang diterima Solopos.com dari Dwi, mobil berwarna hitam itu dicoret menggunakan spidol berwarna hitam. Ada pula sejumlah baretan di bodi sebelah kanan. Dwi mengatakan tidak ada rencana melaporkan kejadian itu ke polisi.

”Saya anggap itu orang iseng saja. Saya tidak akan mengurusi. Saya juga tidak menganggap itu sebagai teror, biarkan saja,” ujar dia.

Dia mengaku sudah menghapus coretan spidol tersebut di mobilnya, tetapi dia masih kesulitan menghilangkan baretan. Dia berencana membawa mobilnya ke bengkel cat mobil untuk menghilangkan baretan itu.

Dwi tidak bisa memastikan apakah kejadian tersebut berkaitan dengan kontestasi Pemilu 2024 atau tidak. Tetapi yang jelas peristiwa itu terjadi pada masa Pemilu 2024. Di sisi lain, dia juga maju sebagai caleg DPRD Wonogiri.

Berdasarkan data di pemilu2024.kpu.go.id, per Kamis sore perolehan suara Dwi paling tinggi dibandingkan caleg lain di partainya. Dia pun berpeluang lolos ke parlemen Wonogiri karena perolehan suara Partai PAN cukup tinggi di dapil I Wonogiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya