Soloraya
Selasa, 14 November 2023 - 09:25 WIB

Dinkes Wonogiri Luncurkan PSC 119 GoWESS untuk Tangani Pasien Gawat Darurat

Muhammad Diky Praditia  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wakil Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, meluncurkan layanan PSC 119 GoWESS di Halaman Pendapa Rumah Dinas Bupati, Senin (13/11/2023). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Dinas Kesehatan (Dinkes) Wonogiri meluncurkan layanan kegawatdaruratan public safety center (PSC) 119 GoWESS, Senin (13/11/2023).

Sistem penanggulangan pasien gawat darurat terpadu ini bisa diakses 24 jam. Melalui layanan itu, diharapkan penanganan pasien gawat darurat bisa dilakukan cepat dan tepat. 

Advertisement

Kepala Dinkes Wonogiri, Setyarini, kepada Solopos.com, mengatakan layanan PSC 119 GoWESS merupakan layanan kegawatdaruratan terpadu. Layanan ini mencakup semua wilayah di Wonogiri.

Layanan kegawatdaruratan yang diberikan antara lain pertolongan pertama, evakuasi, dan koordinasi dengan jejaring layanan kesehatan dengan sistem aplikasi call center 119.

Advertisement

Layanan kegawatdaruratan yang diberikan antara lain pertolongan pertama, evakuasi, dan koordinasi dengan jejaring layanan kesehatan dengan sistem aplikasi call center 119.

Dia mencontohkan apabila terjadi kecelakaan di suatu kecamatan di Wonogiri yang menyebabkan luka fatal, warga bisa segera menghubungi call center 119. Sistem PSC 119  kemudian akan meminta fasilitas kesehatan, baik klinik, puskesmas, atau rumah sakit terdekat untuk segera mendatangi dan menangani dengan memberikan pertolongan pertama kepada korban tersebut.

“Setelah dilakukan pertolongan pertama dan dilakukan identifikasi medis ternyata faskes itu tidak mampu menangani kasus pasien itu, maka faskes itu akan merujuk ke faskes lain. Tetapi sebelum dirujuk, faskes itu harus sudah melaporkan kondisi dan kebutuhan korban untuk memastikan faskes yang dirujuk juga mampu menangani. Itu agar pasien tidak seperti diombang-ambing,” kata Setyarini kepada Solopos.com, Selasa (14/11/2023).

Advertisement

Dia mengakui di Jawa Tengah, Wonogiri salah satu daerah yang cukup terlambat dalam meluncurkan layanan kegawatdaruratan itu. Diharapkan dengan layanan PSC 119 GoWESS bisa menekan risiko fatal yang terjadi pada pasien, seperti kecacatan atau kematian.

Menurut Setyarini, personel PSC 19 GoWESS terdiri atas tiga perawat, dua bidan, dan satu ilmu teknologi serta dilengkapi armada ambulans untuk kasus gawat darurat. Dia mengatakan layanan itu juga bagian dari upaya Dinkes Wonogiri dalam mentransformasi sistem kesehatan di Wonogiri. 

Sementara itu, layanan PSC 119 GoWESS ini diluncurkan Wakil Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, pada Apel Peringatan HKN di halaman Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Senin (13/11/2023). Dia mengatakan peringatan HKN itu menjadi momentum mewujudkan sistem kesehatan yang lebih kuat di Wonogiri melalui transformasi sistem kesehatan. 

Advertisement

Hal itu bisa dilakukan dengan berbagai cara, antara lain mendorong promosi gaya hidup sehat di di setiap siklus hidup, meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan kewaspadaan tentang pentingnya menjaga kesehatan.

Selain itu, meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan pelayanan yang ramah, fasilitas kesehatan memadai, dan ketersediaan obat-obatan serta pelatihan tenaga kesehatan secara berkelanjutan.

“Masyarakat yang sehat dan produktif dapat menggerakkan roda perekonomian,” kata Setyo Sukarno.

Advertisement



Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif