SOLOPOS.COM - Gedung kantor dan laboratorium kesehatan baru milik Dinas Kesehatan (Dinkes) Wonogiri yang diresmikan pada Senin (12/2/2023). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)
Solopos.com, WONOGIRI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri meresmikan gedung baru Dinas Kesehatan atau Dinkes di Kelurahan Giriwono, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Senin (12/2/2024). Selain itu, diresmikan pula laboratorium kesehatan daerah baru dengan fasilitas dan pelayanan yang lebih lengkap.
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, menyampaikan pembangunan gedung Dinkes ini sebagai upaya meningkatkan fasilitas pelayanan masyarakat Wonogiri. Peningkatan infrastruktur kesehatan itu dinilai menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Dengan begitu pelayanan dalam bidang kesehatan bisa lebih optimal.
“Hari ini, kami meresmikan gedung Dinkes dan Laboratorium Kesehatan Daerah Wonogiri. Ini menjadi komitmen kami untuk meningkatkan fungsi rujukan kesehatan di Wonogiri,” kata Jekek kepada wartawan selepas meresmikan gedung baru itu, Senin.
Dia melanjutkan gedung Dinkes dan laboratorium baru itu akan menjadi sentra pelayanan kesehatan di Wonogiri. Di sisi lain, dengan peningkatan infrastruktur itu, dia berharap kebijakan dalam bidang kesehatan akan lebih menyentuh masyarakat luas.
Kualitas layanan kesehatan pun akan lebih baik. Apalagi, selain bangunan, sejumlah alat-alat medisnya juga baru. “Kalau masyarakatnya sehat, tentu akan lebih produktif. Kalau masyarakat produktif akan mudah mewujudkan visi kami yaitu menciptakan masyarakat yang maju, mandiri, dan sejahtera,” ujar dia.
Kepala Dinkes Wonogiri, Setyarini, menyampaikan gedung kantor baru itu dibangun dengan dana dari APBD Wonogiri senilai Rp14 miliar dan kontrak pembangunan senilai Rp13,2 miliar.
Sementara untuk laboratorium kesehatan dibangun dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp4,2 miliar. Kemudian untuk pengadaan alat kesehatan dan sarana prasarana laboratorium masing-masing Rp1,9 miliar dan Rp722 juta.
Dia menjelaskan gedung baru Dinkes Wonogiri ini akan membantu dalam mewujudkan transformasi kesehatan. Dinkes saat ini memiliki laboratorium yang cukup lengkap. Fasilitas laboratorium ini akan menjadi rujukan bagi semua fasilitas kesehatan primer di Wonogiri.
“Termasuk kami bisa memeriksa kualitas udara, air, dan angka kuman. Cita-cita kami, meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di sini, sehingga bisa menaikkan pendapatan asli daerah,” ujarnya.