Solopos.com, SRAGEN—Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo yakin akan memenangkan suara di Soloraya pada Pilpres 2024. Partai pengusung dan relawan Ganjar-Mahfud kompak dan masing-masing sudah membagi tempat dan menentukan targetnya, sampai target individu.
Ganjar Pranowo saat ditemui wartawan seusai konsolidasi dengan partai politik (parpol) pengusung Ganjar-Mahfud dan relawan di Taman nDayu Park Sragen, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023) malam, menegaskan konsolidasi terus berjalan.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
“Kalau di Sragen dan Soloraya solid, kami tinggal pastikan saja. Konsolidasinya jalan. Partai pengusung dan relawan, mereka sudah kompak. Bahkan beberapa di antaranya sudah membagi tempat sehingga masing-masing sudah ada targetnya, sampai target individu. Umpama dari caleg menargetkan berapa, kemudian relate dengan hasil Pilpres,” ujar Ganjar.
Ganjar yang merupakan capres nomor urut tiga melihat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga melakukan hal yang sama. Ganjar meminta masing-masing parpol pengusung untuk menentukan target agar bisa memberi subsidi suara ke daerah yang lain.
Dia optimistis bisa menang berkaca pada pengalaman di Pilpres 2019. Saat ditanya tentang adanya capres lain yang menyatakan Jawa Tengah (Jateng) bukan kandang dari satu partai saja, Ganjar mengungkapkan penantang pasti akan bilang seperti itu tetapi fakta nanti yang akan akan berbicara.
“Beberapa kali kami memenangkan [suara di Jateng] secara tradisional, secara sosiologis, bahkan secara soliditas. Saya kira Jateng sudah menunjukkan itu tetapi semua pendapat saya hormati,” kata mantan Gubernur Jateng itu.
Ganjar mengaku tidak khawatir karena orang-orang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) optimistis. Ketika ada kandidat yang mengklaim suara mereka di Jateng sudah 51%, Ganjar santai menjawab boleh-boleh saja dan tidak apa-apa. Dia menyampaikan dulu waktu pemilihan gubernur posisinya juga berbeda tetapi akhirnya dirinya yang menang.
Pada Minggu, Ganjar melakukan kegiatan kampanye di tiga lokasi di wilayah Sragen, yakni di Taman nDayu Park Sragen bersama caleg dan relawan, di Krikilan, Masaran, Sragen, bertemu dengan para anak-anak muda generasi Z hingga generasi milenial, dan terakhir di Batik Windasari Kliwonan, Masaran, Sragen, untuk berdialog dengan para perajin batik.
Ganjar juga menginap di salah satu relawannya yang tinggal di Desa Kliwonan, Masaran, Sragen. Ribuan orang mengikuti acara di tiga lokasi tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
