SOLOPOS.COM - Ketua DPD II Partai Golkar Sragen Pujono Elli Bayu Efendi (tengah) berfoto bersama Ridwan Kamil (kiri) seusai rapat pembekalan kepala daerah di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta, Selasa (21/11/2023). (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN — Ketua DPD II Partai Golkar Sragen, Pujono Elli Bayu Efendi, mengklaim sudah mengantongi surat mandat dan surat tugas sebagai bakal calon bupati (cabup) Sragen dari DPP. Peluangnya dijadikan bakal cabup Sragen diklaimnya mencapai 70%.

Bayu, sapaan akrabnya, mengaku seperti mendapat wahyu saat dipanggil Wakil Ketua DPP Partai Golkar, Ridwan Kamil, saat pembekalan bakal calon kepala daerah di Jakarta, Selasa (21/11/2023) lalu. Mantan Gubernur Jawa Barat itu memberi pesan khusus kepada Bayu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Pak Ridwan memberi sedikit pencerahan saat bertemu saya. Intinya, saya diminta tidak sekadar loyal kepada partai tetapi juga loyal kepada rakyat. Itu yang dilakukan beliau di Jawa Barat. Maksudnya rakyat itu ya warga Bumi Sukowati. Utamanya seluruh kepentingan aspirasi masyarakat. Itu loyalitas saya kepada masyarakat,” jelas Bayu saat ditemui wartawan, Jumat (24/11/2024).

Ia menyebut ada 1.117 bakal calon kepala daerah yang diundang khusus oleh DPP Partai Golkar. Dia melihat ini strategi berbeda yang dilakukan Partai Golkar untuk mengawali proses pemilihan kepala daerah (pilkada). Ia diundang karena DPP sudah melihat hasil survei.

“Pak Airlangga [Ketua Umum Partai Golkar] memberi mandat dan tugas kepada kader Partai Golkar yang diundang untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah. Ketua Umum juga memberi mandat kepada para kader untuk memenangkan pemilihan anggota legislatif, pemilihan presiden 2024 dan juga maju dalam Pilkada Sragen 2024,” ujarnya.

Bayu menilai strategi Partai Golkar ini bagus karena kalau menunggu Pileg dan Pilpres selesai, kemudian kader mendadak dicomot sebagai bakal calon pasti akan kerepotan mempersiapkan diri. Terobosan ini ditanggapi positif seluruh kader dari 514 kabupaten/kota dan 38 provinsi.

“Jadi rekomendasi dipastikan turun. Dengan surat mandat ini maka 60%-70% rekomendasi sudah turun. Istilahnya tidak membeli kucing dalam karung karena jauh hari calon sudah disiapkan,” ujarnya.

Bayu menyatakan untuk pemenangan pillres sudah terbentuk Koalisi Indonesia Maju (KIM) Sragen. Bayu menjadi Ketua KIM Sragen yang terdiri atas gabungan sembilan partai politik (parpol). Dia melihat KIM Sragen kompak dan optimistis dengan kekuatan 18 kursi di DPRD bisa memenangkan Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Gibran Rakabuming Raka dengan suara 50% plus.

Sebelum terbentuknya KIM, Bayu juga sudah menjalin komunikasi dengan Partai Gerindra dan Partai Demokrat untuk sama-sama membuat perubahan di Sragen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya