Solopos.com, SRAGEN — Jumlah pendaftar dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMP online 2023 pada hari kedua, Rabu (5/7/2023), hingga pukul 16.13 WIB, mencapai 6.333 orang untuk tiga jalur pendaftaran. Peminat terbanyak untuk pilihan pertama berada di SMPN 2 Sragen dengan jumlah mencapai 182 orang pendaftar.
Ribuan pendaftar tersebut terdiri atas 5.221 orang di jalur zonasi, 1.097 orang di jalur prestasi, dan 15 orang di jalur perpindahan tugas orang tua. Jumlah pendaftar PPDB SMP online tersebut masih dinamis hingga akhir pendaftaran pada Sabtu (8/5/2023) pukul 24.00 WIB.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sragen, Sukisno, saat ditemui Espos, Rabu siang, mengungkapkan pelaksanaan PPDB online pada hari kedua realaltif lancar karena tidak ada kendala dalam aplikasi PPDB seperti yang terjadi pada hari pertama pendaftaran, Selasa (4/7/2023).
Dia mengungkapkan jumlah aduan yang masuk ke posko PPDB juga relatif sedikit dan hingga pukul 11.30 WIB sudah sepi.
“Saya kira masih banyak calon siswa dan orang tua yang berpikir-pikir sehingga belum menentukan jalur mana. Mereka masih melihat-lihat jurnal di masing-masing sekolah atau mencari strategi yang pas. Untuk jalur zonasi di SMPN 2 Sragen itu jarak terjauh sementara 1,150 km. Padahal jarak terjauh pada tahun lalu hanya 1,06 km. Sedangkan di jarak terjauh sementara di SMPN 1 Sragen 1,190 km,” ujarnya.
Kemudian untuk nilai terendah sementara di jalur prestasi di SMPN 2 Sragen senilai 726,8 dan nilai terendah sementara di jalur prestasi SMPN 1 Sragen senilai 740,8. Sukisno menerangkan untuk jalur prestasi ini rata-rata terpenuhi kuotanya untuk sekolah-sekolah di dalam kota.
Sedangkan untuk jalur perpindahan tugas orang tua, kata dia, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya tidak pernah terpenuhi 100% sehingga sisa kuotanya dimasukan ke jalur zonasi.
Sukisno bersyukur jalur afirmasi dibuka lebih awal dulu dengan jumlah siswa baru yang diterima sebanyak 1.349 siswa sehingga pada PPDB sekarang fokus pada tiga jalur. Dia mengatakan tahun lalu saat afirmasi masih dibarengkan dengan jalur lainnya maka aduan yang datang ke Disdikbud banyak tetapi sekarang relatif sedikit.
Dia menerangkan hasil seleksi yang ada di aplikasi PPDB online itu masih bersifat sementara karena datanya terus dinamis. Dia menyatakan hasil akhirnya akan diumumkan pada Rabu (12/7/2023) pekan depan. Dia mengatakan pada Senin-Selasa (10-11/7/2023) dilakukan validasi data ketika masih ditemukan kesalahan data.
Sebelumnya, Kabid Pembinaan SMP Disdikbud Sragen, Muh. Farid Wajdi, menyampaikan posko PPDB dibuka selama jam kerja dengan melibatkan sebanyak 12 orang petugas plus tiga petugas dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.
Dia mengatakan posko PPDB itu dibuka untuk menerima aduan dari masyarakat terkait dengan PPDB. “Rata-rata aduan yang masuk itu berkaitan dengan kartu keluarga (KK) yang belum update, pendaftaran dari luar kabupaten yang datang untuk input nilai, dan seterusnya,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
