SOLOPOS.COM - Pimpinan DPD PKS Sragen bersilaturahmi dengan pimpinan DPC Partai Gerindra Sragen bertempat di Kantor DPC Partai Gerindra Sragen, Sabtu (1/6/2024). (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN-Bakal calon bupati (cabup) dan bakal calon wakil bupati (cawabup) ikut berperan membentuk koalisi antarpartai politik (parpol), khususnya bagi parpol yang tidak bisa mengusung cabup-cawabup sendiri. Dari delapan parpol yang duduk di DPRD Sragen, hanya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang mampu mengusung cabup-cawabup sendiri.

Selain PDIP, ada empat parpol yang membuka pendaftaran bakal cabup/cawabup yaitu Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sejumlah tokoh beramai-ramai mendaftar ke empat partai tersebut, tetapi khusus di Partai Demokrat sudah ditutup per Jumat (31/5/2024) lalu. Parpol yang masih berproses tingga Partai Gerindra sampai 5 Juni 2024 dan PKS sampai 8 Juni 2024.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Tenaga Ahli Utama Staf Kepresidenan Sigit Pamungkas menjadi pendaftar pertama di PKS Sragen. Sigit mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal cabup ke DPD PKS Sragen bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, Sabtu (1/6/2024). Setelah Sigit, pengusaha asal Bener, Ngrampal, Sragen, Danan Heruwanto, juga mengambil formulir ke DPD PKS Sragen sebagai bakal cawabup pada Sabtu siang.

Kedatangan Sigit diterima Ketua DPD PKS Sragen Rochmad Tejo Kuncoro, Sekretaris DPD PKS Sragen Wahyudi, dan para pimpinan DPD PKS lainnya. Sedangkan kedatangan Danan diterima Sekretaris DPD PKS Sragen, Wahyudi.

“Ya, Mas Sigit ini baru pendaftar pertama sejak PKS membuka pendaftaran bakal cabup-cawabup pada Rabu (29/5/2024) lalu. Sabtu ini rencana yang datang mengambil formulir selain Mas Sigit ada dokter Aan Cahyanto dan Mas Danan Heruwanto. Para pendaftar ini ditunggu pengembalian berkasnya maksimal Sabtu [8/6/2024] besok,” ujar Ketua DPD PKS Sragen, Rochmad Tejo Kuncoro, saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu siang.

Tejo, sapaannya, menerangkan sebelumnya PKS sudah melakukan penjaringan di internal partai dan sudah mengerucut pada lima nama. Dia mengatakan sekarang tahapannya pendaftaran bakal cabup/cawabup yang diperuntukan bagi tokoh-tokoh di luar PKS. Dalam pilkada itu, jelas Tejo, bagi parpol yang tidak cukup kursi untuk mengusung cabup-cawabup sendiri maka sebenarnya yang bisa menentukan koalisi itu kandidat itu sendiri.

“Kandidat harus mampu mengomunikasikan dengan partai-partai lain. Di sisi lain, PKS juga mengomunikasikan dengan partai lain dalam rangka membangun koalisi. Jadi berjalan secara paralel,” jelas Tejo.

Dia menerangkan PKS berkomunikasi dengan parpol lain lewat tradisi silaturahmi. Tejo mengatakan PKS bersilaturahmi ke DPC Partai Gerindra Sragen, Sabtu, pukul 13.00 WIB. Kedatangan struktur DPD PKS Sragen diterima pimpinan DPC Partai Gerindra Sragen yang dipimpin Wahyu Dwi Setyaningrum.

“Sebelumnya kami sudah berkirim surat untuk silaturahmi ke semua parpol. Namun hingga kini yang sudah memberi jawaban baru Gerindra dan Partai Golkar. Kami bertemu dengan Gerindra pada Sabtu ini dan pertemuan dengan Golkar pada Senin besok. Kunjungan ke parpol itu untuk menyatukan visi untuk kepentingan pilkada atau dalam rangka membangun koalisi,” jelas Tejo.

Tejo menyatakan PKS membuka peluang koalisi dengan partai mana pun karena untuk membangun Sragen itu tidak bisa sendiri tetapi semua harus dirembuk bersama, termasuk menjadikan cabup dan cawabup. Dia menerangkan rebukan yang dimaksud misalnya setelah jadi bagaimana dan seterusnya. “Kami sudah menunjuk personal yang ditugaskan untuk berkomunikasi dengan parpol, seperti dengan PDIP, PAN, dan partai lainnya,” jelasnya.

Ketua Desk Pilkada DPC Partai Gerindra Sragen, Joko Supriyanto, membenarkan adanya pertemuan dengan struktural DPD PKS Sragen pada Sabtu siang. Dia berpendapat pertemuan itu hanya silaturahmi biasa. Untuk perkembangan terakhir, kata Joko, jumlah pendaftar di DPC Partai Gerindra bertambah dua orang, yakni pengusaha asal Pengkok, Kedawung, Sragen, dr. Aan Cahyanto dan pengurus PCNU Sragen yang juga mantan Ketua Hipmi Sragen Giana Saputra. Dua tokoh tersebut mengambil formulir pada Jumat (31/5/2024).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya