Soloraya
Senin, 20 November 2023 - 13:13 WIB

Kabar Jalur Pendakian Gunung Lawu di Karanganyar Dibuka Hoaks

Indah Septiyaning Wardani  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pintu masuk jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Kandang, Tawangmangu, Karanganyar. (Istimewa/ Sukarelawan)  

Solopos.com, KARANGANYAR — Jalur pendakian Gunung Lawu di wilayah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, masih ditutup meski sempat ditargetkan dibuka pekan ini.

Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu Jawa Tengah menunggu koordinasi bersama dengan wilayah Jawa Timur terkait pembukaan jalur pendakian tersebut. Hal ini sekaligus menepis kabar beredar di media sosial (medsos) jalur pendakian Gunung Lawu dibuka mulai 20 November 2023.

Advertisement

Dalam informasi yang beredar melalui grup-grup whatsapp (WA) terdapat narasi  terhitung mulai hari ini Senin 20 November semua jalur pendakian puncak Lawu dan Bukit Mongkrang dinyatakan dibuka kembali untuk umum. Untuk surat resmi menyusul hari ini ditandatangani bapak administratur KPH Surakarta. Pengirim pesan tertanda KSS Wisata KPH Surakarta tembusan Kasi Produksi dan Ekowisata.

Asper BKPH Lawu Utara KPH Solo, Sartono, mengatakan hingga kini jalur pendakian Gunung Lawu di wilayah Karanganyar masih ditutup. Belum ada instruksi resmi membuka jalur pendakian selepas kebakaran melanda Gunung Lawu pada Oktober lalu.

Advertisement

Asper BKPH Lawu Utara KPH Solo, Sartono, mengatakan hingga kini jalur pendakian Gunung Lawu di wilayah Karanganyar masih ditutup. Belum ada instruksi resmi membuka jalur pendakian selepas kebakaran melanda Gunung Lawu pada Oktober lalu.

“Seluruh jalur pendakian Gunung Lawu di wilayah Jawa Tengah masih tutup. Jalur pendakian di wilayah kita di antaranya Candi Cetho Kecamatan Jenawi, Tambak Kecamatan Ngargoyoso dan Cemoro Kandang di Kecamatan Tawangmangu,” kata dia ketika dihubungi Solopos.com, Senin (20/11/2023).

Dia mengatakan jalur pendakian Gunung Lawu sebenarnya sudah siap dibuka kembali untuk umum setelah kebakaran kemarin. Pembukaan itu tinggal menunggu koordinasi dengan pemangku wilayah di Jawa Timur.

Advertisement

Material sisa kebakaran Gunung Lawu terutama di jalur pendakian telah disingkirkan. Pembersihan jalur pendakian tersebut melibatkan sukarelawan dari berbagai organisasi.

“Jalur pendakian aman bisa dilalui lagi. Sekarang kita hanya menunggu saja dengan Jawa Timur dan surat dari Administratur KPH Surakarta,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan hutan dan lahan (karhutla) Gunung Lawu seluas 185 hektare di wilayah Kabupaten Karanganyar sempat terbakar pada Oktober lalu. Mayoritas lahan terbakar merupakan semak belukar dan hanya sebagian tanaman besar.

Advertisement

Pasca kebakaran, dia menilai perlu dilakukan untuk penghijauan kembali kawasan Gunung Lawu. Penghijauan akan dilakukan dengan melibatkan berbagai stakeholder terkait.

“Dalam waktu dekat sudah ada rencana untuk penghijauan Lawu yang diinisiasi oleh Brigif,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Karanganyar, Tony Harmoko, yang juga pecinta mendaki Gunung Lawu ini mengatakan jalur pendakian Lawu via Candi Cetho sudah aman dilalui untuk pendakian. Sisa material kebakaran yang sebelumnya menutup akses jalur pendakian, sudah disingkirkan.

Advertisement

“Sudah bisa dilalui lagi. Hanya untuk pendaki harus hati-hati melewati karena ada beberapa yang rawan longsor,” kata dia yang belum lama ini ikut membersihkan material sisa kebakaran Gunung Lawu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif