SOLOPOS.COM - Tim gabungan Damkar dan BPBD bersama warga mengevakuasi kambing yang tercebur ke sumur di Dukuh Kutorejo, Desa Plosokerep, Karangmalang, Sragen, Selasa (20/2/2024). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Tim gabungan Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, dan SAR Himalawu Sragen bersama warga mengevakuasi seekor kambing betina yang tercebur sumur sedalam 15 meter, Selasa (20/2/2024) siang. Lokasinya di Dukuh Kutorejo RT 009, Desa Plosokerep, Kecamatan Karangmalang, Sragen.

Proses evakuasi kambing bunting seberat 60 kg itu berjalan selama 15 menit, melibatkan empat personel Damkar dan enam personel BPBD Sragen dilengkapi alat pelindung diri (APD) lengkap dan safety. Para warga ikut membantu.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kambing betina jenis jawa randu itu milik Basr Rohmadi, 48. Sementara sumur tempat kambing tercebur milik Simuh, tetangga depan rumah Rohmadi.

Menurut Rohmadi, awalnya kambing betina itu berkeliaran mencari rumput di sekitar rumah. Sempat dikandangkan, kambing berusia setahun lebih itu keluar lagi lalu tercebur sumur.

“Kambing itu tahu-tahu tercebur sumur. Kayu penutup sumur pun ikut terjatuh. Awalnya saya berusaha mengevakuasi sendiri tetapi tidak bisa kemudian meminta bantuan Damkar Sragen,” ujarnya.

Sumur tersebut berdiameter 1,3 meter dengan ketinggian bibir sumur yang hampir rata dengan tanah. Sumur itu memiliki dua pilar dengan palang besi.

Setelah mendapat laporan, tim gabungan datang untuk mengevakuasi kambing tersebut. Tiang sumur yang dijadikan penahan petugas yang turun ke sumur sempat ambrol. Petugas akhirnya bisa mengeluarkan kambing bunting itu dengan selamat.

Anggota Damkar Sragen, Aditya Yunanto, 35, yang turun ke dalam sumur mengaku sempat kesulitan menjangkau kambing karena airnya penuh dan dalam. Kakinya tak bisa menyentuh dasar sumur.

“Saat hendak ditarik ke atas, kepala saya kejatuhan batu bata akibat tiang sumur ambrol. Untung pakai helmet sehingga selamat. Benturannya keras sekali terasa,” jelasnya yang baru kali pertama mengevakuasi kambing dari dalam sumur.

Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP Sragen, Anton Sujarwo, mengatakan waktu evakuasi terbilang singkat, sekitar 15 menit. Sempat ada drama tembok sumur ambrol, tapi untungnya semua selamat karena petugas mengenakan pakaian keselamatan lengkap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya