Solopos.com, KLATEN–Seorang laki-laki warga Desa Dukuh, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, berinisial M, 30, terperosok masuk sumur saat mengejar burung merpati. Korban dapat diselamatkan petugas Damkar dan tim SAR Klaten bersama Polsek Delanggu dan sukarelawan dari dasar sumur.
Kedalaman sumur tempat M tercebur sekitar 15 meter. Peristiwa itu terjadi di sumur rumah warga Dukuh, Mudjijo, Minggu (10/12/2023).
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kapolsek Delanggu, AKP Jaka Waloya, melalui Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah, mengatakan korban diketahui berada di dalam sumur saat Mudjijo dan keluarganya pulang dari jagong di Semarang. Sekitar pukul 22.00 WIB, mereka sampai di rumah.
Saat itu, pemilik rumah mendapati tangga dari bambu berada di belakang rumah. Tangga itu kemudian dimasukkan ke rumah. Anggota keluarga kemudian menyalakan lampu rumah dan melihat bibir sumur yang semula ditutupi kayu dalam keadaan terbuka.
“Ketika melihat ke dalam sumur terdengar suara kresek-kresek. Kemudian penghuni rumah berkata sopo kuwi [siapa itu]? Pertanyaan itu kemudian mendapat jawaban dari dalam sumur dengan berkata Kemul [panggilan M],” kata Abdillah saat berbincang dengan Solopos.com, Senin (11/12/2023).
Mengetahui ada orang di dalam sumur, penghuni rumah kemudian meminta tolong ke warga sekitar. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek Delanggu. Mendapati laporan itu, Kapolsek Delanggu bersama empat anggota mendatangi lokasi dan membantu evakuasi korban bersama petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten.
“Korban dievakuasi dalam keadaan selamat dan mengalami luka lecet pada siku tangan sebelah kanan dan luka bengkak pada pergelangan kaki sisi kiri. Setelah dievakuasi, korban dibawa ke RSU PKU Muhammadiyah Delanggu untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Abdillah.
Kedalaman sumur dari bibir hingga ke dasar sekitar 15 meter dengan kedalaman air sumur sekitar 1 meter. Sumur sudah lama tidak dipakai pemilik rumah.
“Menurut keterangan korban, dirinya bisa jatuh ke dalam sumur karena mengejar merpati kemudian jatuh terperosok ke dalam sumur,” jelas Abdillah.
Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino, mengatakan korban diduga terperosok ke sumur saat memanjat pagar tembok untuk mengejar merpati. Dia menjelaskan proses evakuasi berlangsung hingga pukul 24.00 WIB.
Petugas Damkar bersama tim SAR Klaten dibantu Polsek, PMI, TRC BPBD, sukarelawan, hingga warga untuk mengevakuasi korban. “Selama proses evakuasi berlangsung tidak mengalami kendala,” kata Sumino.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
