Soloraya
Rabu, 4 Oktober 2023 - 17:26 WIB

KTNA Inginkan Kebijakan Pupuk dan Harga Pangan Nasional Lahir dari Sragen

Tri Rahayu  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anggota KTNA kecamatan di Sragen berbenah menata stan yang digunakan selama KTNA Sragen The Exporience 2023 di Gedung Sasana Manggala Sukowati Sragen, Rabu (4/10/2023). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati akan membuka KTNA Sragen The Exporience 2023 yang akan digelar di Gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS) Sragen pada Kamis (5/10/2023). Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Sragen berharap ekspo pertanian ini bisa melahirkan kebijakan nasional mengenai pupuk dan harga pangan.

Harapan itu disampaikan Ketua KTNA Sragen Suratno saat ditemui Solopos.com di Gedung SMS Sragen, Rabu (4/10/2023). Puluhan stan sudah berderet. Para pengurus KTNA tingkat kecamatan mulai berbenah menghias stan masing-masing.

Advertisement

KTNA Sragen The Exporience 2023 ini benar-benar menjadi hajatan besar petani di Bumi Sukowati tersebut. Sejumlah mitra KTNA juga mulai bersiap seperti Pupuk Indonesia yang memiliki stan paling depan dan mewah. Lembaga Amil Zakat Infak Muhammadiyah (Lazismu) Sragen turut berpartisipasi dalam ekspo tersebut.

“Kami menargetkan ada 3.000 pengunjung yang hadir di hari pertama ekspo KTNA besok. Ya, rencana memang yang membuka Bupati Sragen. Untuk acara pembukaan ada lebih dari 300 orang bakal hadir, mulai dari pejabat Kementerian Pertanian (Kementan), pejabat provinsi, dan pejabat Kabupaten Sragen. Ada tokoh-tokoh petani baik pusat dan daerah juga hadir dalam pembukaan,” jelas Suratno.

Dia menyebut akan hadir pula perwakilan Perum Bulog, Pupuk Indonesia, Syngenta, instansi dalam lingkup agro, seperti Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Sragen; Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Sragen; dan Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Sragen.

Advertisement

Camat se-Kabupaten Sragen, koordinator penyuluh pertanian lapangan (PPL) se-Kabupaten Sragen, dan stakeholders lainnya juga dijadwalkan hadir, termasuk tokoh-tokoh lama seperti Tatag Prabawanto, Muh. Djazairi, Budiharjo.

“Ada 208 gabungan kelompok tani yang siap membanjiri KTNA ekspo. Besok hari pertama itu kemungkinan bisa menghadirkan 3.000 orang. KTNA nasional dan KTNA Soloraya juga hadir. Setiap harinya nanti ada undian doorprize dengan hadiah utama berupa pompa air 1-2 unit, tangki semprot pertanian sebanyak enam unit, magicom banyak. Ada juga hiburan organ tunggal,” katanya.

Untuk meramaikan kegiatan ekspo, akan ada lomba-lomba bagi petani dan kelompok tani. Di antaranya lomba asah terampil petani, lomba merangkai buah oleh para perempuan petani yang tergabung dalam kelompok tani wanita (KTW), dan lomba mewarnai untuk anak-anak Sragen.

Advertisement

“Ekspo pertanian ini bukan untuk mencari keuntungan. Ekspo ini sebenarnya untuk membangun komunikasi yang baik antara petani dengan petani, petani dengan stakeholders, dan stakeholders dengan pemerintah. Yang penting bagi kami arah kebijakan pertanian nasional itu bisa dilahirkan dari Sragen, seperti kebijakan berkaitan dengan pupuk dan harga pangan,” ujarnya.

Dia menjelaskan persoalan pupuk nanti akan dikupas oleh Badan Standar Instrumen Pertanian di bawah Kementerian Pertanian dan persoalan harga akan dibahas oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas). Bahkan legislator DPR juga hadir bersama Perum Bulog.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif