SOLOPOS.COM - Mobil pikap yang diduga digunakan pelaku untuk mengangkut hasil curian bata hebel di Karangpandan, Karanganyar, tampak kaca bagian depan retak. (Istimewa)

Solopos.com, KARANGANYAR-Video pelaku maling bata hebel tertangkap warga di Dusun Jangganan RT001 RW002, Desa Bangsri, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, viral di media sosial (medsos).

Dalam video beredar melalui grup-grup whatsapp (WA), pelaku nyaris babak belur dihajar massa. Bahkan kondisi kaca bagian depan mobil yang digunakan pelaku sudah retak-retak.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Informasi yang dihimpun Solopos.com, aksi pencurian terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu ada seorang warga yang tengah melintas di depan proyek pembangunan warung milik Parwito di Jangganan, Karangpandan, Karanganyar. Saksi melihat di lokasi tersebut ada mobil pikap Daihatsu Granmax warna silver Nopol B 2987 OU dan dua orang tak dikenal tengah berada di proyek bangunan warung tersebut.

Melihat keanehan itu, saksi lantas memberitahukan ke warga lain untuk mengecek ke lokasi. Beberapa warga yang datang ke lokasi itu pun langsung berusaha menanyakan tujuan mereka di sana. Bukannya menjawab pertanyaan warga, satu orang tak dikenal melarikan diri. Sedangkan satu lagi berhasil diamankan warga saat hendak ikut melarikan diri.

Dari situlah warga mengetahui jika orang tersebut hendak mencuri baga hebel di lokasi pembangunan. Pelaku mengakui setelah didesak dan nyaris menjadi bulan-bulanan warga.

Maling hebel di Karangpandan Karanganyar itu kemudian diamankan warga ke kantor polisi. Pelaku kedapatan membawa bata hebel sebanyak 83 buah yang diletakkan di dalam mobil pikap. Barang bukti bata hebel dan mobil kini sudah diamankan di Mapolres Karanganyar.

Kadus Jangganan Suharto membenarkan kejadian aksi pencurian bata hebel tersebut. Namun dia mengaku tidak mengetahui secara pasti kronologi kejadiannya.

“Saya dibel, pelaku sudah dibawa ke kantor polisi,” katanya saat dimintai konfirmasi, Rabu (12/6/2024).

Terkait kendaraan pelaku yang dirusak warga, dia juga kurang tahu. Setahu dia, korban merupakan warganya sedang membangun tempat usaha di sana. Sehingga banyak material bangunan di lokasi tersebut.

Dimintai Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Bondan Wicaksono mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, masih irit bicara. Dia mengatakan masih memeriksa saksi-saksi atas kejadian tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya