SOLOPOS.COM - Warga bersalaman dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat open house di Halaman Loji Gandrung Solo, Rabu (10/4/2024) (Solopos.com/Afifa Enggar Wulandari).
Solopos.com, SOLO – Ribuan orang silih datang di Rumah Dinas Wali Kota Solo atau Loji Gandrung, Rabu (10/4/2024). Mereka hendak mengikuti gelar griya (open house) Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, Gibran didampingi Selvi Ananda beserta putrinya La Lembah Manah. Keduanya mengenakan gaun kuning bunga-bunga semi brokat yang dikenakan sedari Salat Id di Halaman Balai Kota Solo pagi tadi.
Open house kali ini menyajikan menu khas Solo di antaranya lontong opor, soto, dan nasi liwet. Setelah bersalaman dengan Gibran, warga bisa menikmati hidangan di pendapa belakang loji.
Tak hanya itu, anak-anak yang datang juga diberi fitrah (uang) dari Gibran. Menurut informasi yang yang diterima Solopos, untuk anak balita-SD mendapat Rp50.000 dan untuk usia SMP ke atas nominalnya berbeda.
Tak hanya itu, anak-anak yang datang juga diberi fitrah (uang) dari Gibran. Menurut informasi yang yang diterima Solopos, untuk anak balita-SD mendapat Rp50.000 dan untuk usia SMP ke atas nominalnya berbeda.
Ini adalah momen open house kedua Gibran sebagai Wali Kota Solo dan pertama setelah terpilihnya sebagai calon wakil presiden RI pada Pilres 2024. Dengan atribusi berbeda sebagai cawapres terpilih, antusiasme masyarakat juga lebih tinggi dibanding Lebaran 2023.
Kala itu, Solopos.com hanya melihat antrean masuk sekira sepuluh meter dari pintu Loji Gandrung. Namun kali ini, antrean mengular hingga luar pagar Loji Gandrung atau sekira 35 meter dari pintu Loji Gandrung. Antrean pun kali ini dibuat dua lajur. Artinya, tamu open house kali ini jauh lebih banyak dibanding tahun lalu.
“Ternyata malah ramai banget, dulu tidak sampai luar pagar,” kata Mufid saat diwawancara Espos, Rabu di Loji Gandrung.
Ia datang bersama 10 anggota keluarganya. Sebab ini merupakan open house Gibran setelah terpilih jadi cawapres, masyarakat juga ingin memberikan semangat sekaligus masukan. Mufid sebagai masyarakat, ingin menyampaikan selamat sekaligus semangat bagi Gibran.
“Terlepas proses [Pilpres 2024] banyak tekanan, semoga dikuatkan,” katanya. Tak hanya itu, ia juga berpesan pada penerus Gibran agar bisa meneruskan kepemimpinan Kota Solo sebaik mungkin.
“Dan lebih sering turun ke bawah, ke masyarakat,” pungkasnya.
Begitu juga yang ingin disampaikan,warga Manahan, Dewi Puspita. Open house Gibran kali ini tak hanya sekadar menjadi kesempatan bertemu Wali Kota Solo. Dewi ingin mengucapkan selamat atas terpilihnya Gibran sekaligus selamat Hari Raya.
Sebagai warga Solo, ia ingin Gibran menjadi pemimpin yang jujur, amanah dan berpegang pada ajaran agama.
“Tetaplah elegan, maksudnya ya amanah, jujur, menjalankan tugas sebaik-baiknya,” kata Dewi saat berbincang dengan Solopos.com di sela-sela menikmati hidangan Loji Gandrung.