Solopos.com, KLATEN–Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila digelar di halaman Pendapa Pemkab Klaten, Sabtu (1/6/2024). Pada kesempatan itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani, yang menjadi inspektur upacara mengingatkan tentang pentingnya memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara.
Upacara diikuti prajurit TNI, Polri, pelajar, mahasiswa, serta para ASN. Rombongan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta sejumlah pejabat Pemkab hadir mengikuti upacara tersebut.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Pada kesempatan itu, sejumlah pejabat mengenakan pakaian adat Nusantara selain pakaian adat Jawa. Bupati Klaten hadir mengenakan pakaian adat Banjar, Kalimantan Selatan dengan warna kombinasi kuning dan merah.
Ditemui wartawan seusai upacara Hari Lahir Pancasila, Mulyani mengatakan patut disyukuri Indonesia memiliki Pancasila sebagai dasar negara yang memuat kepentingan bangsa. Mulyani mengingatkan agar seluruh nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila yang menjunjung tinggi inklusivitas, toleransi, dan gotong bisa terus diamalkan. Pancasila menjadi pemersatu bangsa dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa.
Di sisi lain, Pemkab bersama DPRD Klaten menerbitkan Perda Nomor 13 tahun 2023 tentang Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan. Perda itu diharapkan semakin menguatkan penanaman ideologi Pancasila di Kabupaten Bersinar. “Kami kuatkan di dunia pendidikan agar anak-anak sejak dini bisa mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila,” kata Mulyani.
Mulyani juga mendorong agar penanaman ideologi Pancasila bisa terus digelorakan hingga ke tingkat desa/kelurahan. Dari hal itu, bisa jadi dalam waktu mendatang muncul desa-desa Pancasila di Klaten.
Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, mengatakan semangat untuk menggelorakan nilai-nilai luhur Pancasila harus terus digelorakan. Hal itu tak lain untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
