Solopos.com, WONOGIRI — Aparat Polres Wonogiri akan menggelar Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024 selama dua pekan, Senin-Kamis (4–17/3/2024) menjelang dan memasuki Ramadan. Kegiatan ini guna meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas sehingga mengurangi tingkat kecelakaan.
Kepala Bagian Operasi Polres Wonogiri, Kompol Agus Syamsudin, mengatakan menjelaskan Operasi Keselamatan Candi 2024 melibatkan 87 personel. Ada tujuh sasaran penindakan pelanggaran yang menjadi prioritas meliputi pelanggaran tidak menggunakan helm SNI.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kemudian berkendara melawan arus lalu lintas, bonceng tiga atau lebih untuk sepeda motor, dan berkendara dengan pengaruh alkohol. Selain itu mengoperasikan handphone saat mengemudi atau berkendara, pengendara yang masih dibawah umur, dan kendaraan melebihi batas kecepatan.
“ Tujuan operasi ini untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan serta pelanggaran lalu lintas,” kata Syamsudin kepada wartawan, Jumat (1/3/2024).
Dia menyebutkan aparat Polres Wonogiri sudah menyiapkan operasi ini dengan menggelar latihan praoperasi pada Kamis (29/2/2024). Wakapolres Wonogiri Kompol Heru Sanusi menegaskan latihan praoperasi bukan sekadar seremonial atau formalitas, melainkan persiapan serius dalam menghadapi operasi.
Setiap tahun, situasi dan jenis pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas dapat berubah, sehingga penentuan target operasi harus disesuaikan dengan situasi terkini. Operasi Keselamatan Candi 2024 ini merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan kondisi keamanan, keselamatan, dan ketertiban lalu lintas menjelang Ramadan dan Idulfitri 2024.
“Tugas dan tanggung jawab setiap satgas operasi sudah jelas, dan penting untuk memahami tugas pokok dan penjabaran tugas masing-masing personel,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
