SOLOPOS.COM - Para pemudik hendak kembali ke perantauan menaiki bus di Terminal Sukoharjo, Senin (15/4/2024). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO — Harga tiket bus yang melayani arus balik Lebaran jurusan Wonogiri-Jakarta naik dua kali lipat mulai 12-17 April 2024. Harga tiket bus antarkota antarprovinsi (AKAP) dibanderol hingga Rp580.000 per penumpang.

Pantauan Solopos.com di Terminal Sukoharjo, Senin (15/4/2024), sejumlah pemudik terlihat menunggu di agen bus di area terminal. Membawa koper dan kardus, mereka hendak kembali ke perantauan setelah merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Terlebih, cuti bersama Lebaran habis pada hari ini. Mereka harus kembali menjalani rutinitas sehari-hari di kantor mulai Selasa (16/4/2024). Biasanya, para perantau memesan tiket bus untuk arus mudik dan arus balik jauh-jauh hari saat bulan puasa. Mereka sengaja memesan tiket lebih awal untuk mengamankan kursi penumpang bus.

Seorang agen bus PO Agramas di Terminal Sukoharjo, Adit, mengatakan harga tiket bus jurusan Wonogiri-Jakarta mengalami kenaikan signifikan setelah Lebaran. Harga tiket bus kelas eksekutif dibanderol Rp580.000 per penumpang. “Harga normal pada hari biasa Rp250.000 per penumpang. Untuk kenaikan harga tiket bus mulai 12 April atau H+2 Lebaran,” kata dia.

Meski harga tiket bus naik, banyak pemudik yang telah memesan tiket bus untuk keberangkatan H+3 Lebaran hingga H+5 Lebaran. Mereka memesan tiket bus arus balik sebelum mudik ke kampung halaman. “Mayoritas penumpang hendak ke Jakarta dan sekitarnya. Ada yang turun di Cibitung, Tangerang, dan Bekasi,” kata dia.

Sementara itu, Koordinator Terminal Sukoharjo, Purwanto, mengatakan puncak arus balik di Terminal Sukoharjo terjadi pada H+3-H+5 Lebaran. Ia memprediksi masih akan ada pemudik yang hendak kembali ke daerah perantauan hingga akhir pekan ini, meski jumlahnya tak begitu banyak.

“Kalau wiraswasta atau buka usaha sendiri kan bisa sewaktu-waktu kembali ke perantauan. Beda dengan aparatur sipil negara (ASN) atau pekerja kantoran. Jika cuti bersama habis ya harus masuk kerja,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya