SOLOPOS.COM - Camilan intip nasi khas Sragen yang cocok dijadikan oleh-oleh saat mudik Lebaran. (Isntimewa/Pemkab Sragen)

Solopos.com, SRAGEN-Ada sejumlah makanan ringan yang bisa dijadikan oleh-oleh dari Sragen saat mudik pada Lebaran 2024 ini. Dan saat momen Lebaran ini banyak pemudik yang memburu aneka camilan khas sebagai buah tangan saat kembali ke tanah rantau.

Selain sebagai oleh-oleh camilan ini juga bisa menjadi obat rindu bagi pemudik akan makanan semasa di kampung dulu.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Berikut adalah aneka makanan ringan yang bisa dijadikan oleh-oleh libur Lebaran dari Sragen dihimpun dari berbagai sumber, Sabtu (13/4/2024):

1. Balung Kethek

Balung kethek menjadi salah satu camilan khas Sragen yang sudah ada sejak zaman dahulu. Camilan terbuat dari singkong yang dipotong-potong kemudian dijemur dan digoreng kering.

Camilan ini banyak ditemui di daerah Kalijambe, Plupuh, Tanon, dan saat ini sudah ada juga di beberapa pusat oleh-oleh Sragen. Camilan ini memiliki cita rasa gurih, namun ada juga yang sudah dimodifikasi dengan rasa manis dan pedas.

2. Intip Goreng

Intip goreng merupakan salah satu makanan ringan yang bisa dijadikan oleh-oleh dari Sragen. Makanan ini biasa disebut juga kerak nasi adalah lapisan nasi kering dan agak keras serta sedikit hangus terbakar karena terdapat di bagian dalam dandang atau penanak nasi. Intip ini biasnaya di bagian atasnya juga diberi toping gula jawa cair untuk memberikan tambahan rasa manis selain rasa asin gurih dari intip.

Beberapa daerah Sragen yang terkenal akan produksi intipnya adalah Sumberlawang dan Tanon. Namun, bila tidak mau jauh-jauh ke sana pemudik bisa membelinya di toko oleh-oleh di Sragen.

3. Emping Garut

Emping garut bisa dibilang menjadi salah satu camilan khas Sragen yang tengah naik daun. Camilan ini terbuat dari sejenis umbi berserat dengan kulit bersisik yang kemudian dibuat seperti keripik.

Selain tersedia dalam versi matang, emping garut ini juga ada versi mentahnya sehingga bisa bertahan lebih lama dan digoreng kapan saja. Camilan ini banyak diproduksi di daerah Sukodono, Kedawung, dan Gesi.

4. Jenang dan Jadah Mbah Rajak

Jenang, jadah atau bahkan wajik bisa dibilang menjadi salah satu camilan legendaris yang masih eksis dan punya banyak penggemar. Salah satu lokasi yang rekomen untuk berburu jenang dan kawan-kawannya itu adalah di Jenang Mbah Rajak di Pasar Kota Sragen.

Jenang di warung sudah berjualan sejak 1960-an ini terkenal akan rasanya yang manis, harum, tidak alot saat digigit. Untuk harga jenang, wajik, dan jadah di sini dibanderol mulai harga Rp5.000-an saja per potongnya dan bisa bertahan 4-7 hari dan bisa lebih dari itu bila disimpan di kulkas.

5. Gatot Sragen

Gatot merupakan salah satu makanan yang bisa dijadikan oleh-oleh dari Sragen. Gatot merupakan makanan olahan dari singkong yang di parut halus kemudian dikukus dan ditumbuk. Camilan ini biasanya berbentuk  bundar-bundar dan dimasak dengan digoreng.

Camilan ini memiliki cita rasa gurih dan ada asingnya. Khusus pemudik ada baiknya membeli gatot versi beku agar lebih awet.  Camilan ini paling nikmat dinikmati selagi hangat. Harga satu paket gatot yang berisi 5-10 lapis ini sekitar Rp20.000-an.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya