SOLOPOS.COM - Bidan Puskesmas Sragen Kota meneteskan vaksin polio kepada seorang anak di KB TK Yaa Bubayya Sragendok, Sragen Wetan, Sragen, Selasa (16/1/2024). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Petugas puskesmas melakukan jemput bola melakukan imunisasi polio ke sekolah-sekolah, pendidikan anak usia dini (PAUD), taman kanak-kanak (TK), Posyandu, dan puskesmas. Dalam sepekan ditargetkan bisa mengimunisasi kepada 95.231 anak atau bayi berumur 0-7 tahun lebih 11 bulan, 29 hari.

Upaya jemput bola itu dilakukan 25 puskesmas di Sragen, salah satunya Puskesmas Sragen Kota di  Sragen Wetan, dengan sasaran 1.315 anak. Vaksinasi polio itu juga filakukan di pos pekan imunisasi nasional (PIN) seperti di masjid, rumah warga, dan aula milik Yonif 408/Suhbrastha Widoro.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Salah satu lokasi imunisasi polio dilakukan di Kelompok Bermain dan TK Yaa Bunayya Sragendok, Sragen Wetan, Sragen, Selasa (16/1/2024). Vaksinasi polio putaran pertama dilakukan selama sepekan mulai Senin (15/1/2024) hingga Minggu (21/1/2024).

“Di KB TK Yaa Bunayya ini dari 80 siswa, hanya 60 siswa yang ikut vaksinasi karena yang 20 anak sakit dan sudah ikut vaksin di posyandu. Ini merupakan vaksinasi putaran pertama. Setiap vaksin dosisnya dua tetes. Setelah vaksin anak-anak masih tetap kegiatan di sekolah sampai waktunya dijemput orang tua. Kebetulan di Sragen Wetan ada tiga sekolah hari ini, yakni KB TK Yaa Bunayya, TK Bani Saudah, dan TK Dharma Wanita,” ujar Kepala KB TK Yaa Bunayya Sragendok, Siti Nur Itsnaningsih, saat ditemui wartawan.

Petugas vaksin yang juga bidan Puskesmas Sragen Kota, Siska Panawasari, mengatakan total ada 400-an anak di Sragen Wetan yang jadi sasaran vaksinasi hari ini.

“Vaksinasi ini dilakukan karena ada kasus polio di Klaten. Pelaksanaan sekarang di tiga sekolah TK, dari laporan sasaran 128 anak tetapi yang bisa divaksin hanya 97 anak,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen, Udayanti Proborini, mengatakan vaksinasi polio itu dilakukan serentak di Jateng, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Vaksinasi ini, jelas dia, dilaksanakan serentak nasional dengan persediaan vaksin dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Vaksinasi dilakukan dua putaran dengan sasaran 95.231 anak per putaran. Vaksinasi putaran pertama pada Januari dan putaran kedua pada Februari 2024. Vaksinasi dilakukan di sekolah, posyandu, dan pos PIN. Kebetulam Sragen bebas kasus polio. Polio itu disebabkan oleh virus dan bisa menular lewat makanan. Sehingga pola hidup sehat dilakukan untuk pencegahan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya