Soloraya
Rabu, 11 Oktober 2023 - 18:46 WIB

Selamat! 291 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Klaten Diwisuda

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak 291 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Klaten (Umkla) diwisuda dalam acara yang berlangsung di Gedung Al Mabrur Klaten, Desa Belangwetan, Kecamatan Klaten Utara, Rabu (11/10/2023).

Sebagai profesional, para wisudawan-wisudawati diminta terus meningkatkan kualitas kinerja mereka serta berkontribusi nyata dalam mewujudkan masyarakat utama.

Advertisement

Acara wisuda di antaranya dihadiri perwakilan dari Majelis Pendidikan Tinggi (Dikti) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kemudian perwakilan pejabat Pemkab Klaten dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Klaten. Hadir pula perwakilan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Klaten, serta dunia perbankan.

Advertisement

Kemudian perwakilan pejabat Pemkab Klaten dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Klaten. Hadir pula perwakilan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Klaten, serta dunia perbankan.

Rangkaian wisuda mahasiswa Universitas Muhammadiyah Klaten itu diisi dengan pengambilan sumpah tenaga kesehatan farmasi, bidan, keperawatan, dan Ners. Selain itu ada penyerahan penghargaan kepada mahasiswa berprestasi.

Sebanyak 291 mahasiswa itu dari berbagai program studi yakni terdiri dari S1 Keperawatan, Profesi Ners, D3 Keperawatan, D3 Farmasi, serta D3 Kebidanan. Wakil Rektor I Umkla, Sutaryono, menjelaskan jumlah total mahasiswa yang sudah diluluskan mencapai 5.776 orang.

Advertisement

Rektor Umkla, Sri Sat Titi Hamarani, menyampaikan penghargaan dan ucapan selamat kepada para wisudawan/wisudawati atas ketekunan serta keuletan hingga bisa menyelesaikan pendidikan di jenjang perguruan tinggi.

Pintu Gerbang Masa Depan

“Wisuda merupakan hasil jerih payah. Butuh pengorbanan, butuh motivasi dari diri sendiri dan dari berbagai pihak. Wisuda bukan akhir tetapi justru pintu gerbang menatap masa depan,” kata Sri Sat Titi.

Dia menjelaskan sebagai profesional, para wisudawan/wisudawati Universitas Muhammadiyah Klaten harus selalu meningkatkan kualitas kinerja mereka. Dalam bekerja, Sri Sat Titi mengingatkan mereka selalu mengedepankan disiplin, tanggung jawab, serta bekerja cerdas.

Advertisement
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Klaten (Umkla) diwisuda di Gedung Al Mabrur Klaten, Rabu (11/10/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Dia juga berharap sebagai seorang profesional, para lulusan bisa berkiprah di dunia kerja serta cepat beradaptasi dan berkontribusi nyata di lingkungan masyarakat. Sri Sat Titi bersyukur Umkla yang baru berumur 1,5 tahun sudah terakreditasi baik sekali oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).

Semua program studi di Umkla sudah terakreditasi baik sekali dan baik sesuai masing-masing bidang. Selian itu juga memiliki prestasi dari bidang akademik maupun nonakademik.

Umkla menyiapkan berbagai beasiswa di antaranya beasiswa prestasi, hafiz Al-Qur’an, dan lain-lain. Kebijakan beasiswa itu diimplementasikan dalam rangka mencapai visi Umkla menjadi universitas terkemuka yang andal dan bermartabat dalam inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi berlandaskan nilai-nilai Islam untuk mewujudkan masyarakat utama.

Advertisement

Program peningkatan terus digulirkan Universitas Muhammadiyah Klaten melalui peningkatan kualitas pembelajaran, penelitian, hingga pengabdian masyarakat.

Dalam pembangunan unit usaha, Umkla mendirikan RSU PKU Muhammadiyah Prambanan yang saat ini sudah mendapatkan izin operasional dan bekerja sama dengan berbagai pihak seperti BPJS Ketenagakerjaan serta BPJS Kesehatan.

LLDIKTI wilayah VI Kemendikbudristek, Bhimo Widyo Andoko, mengatakan Umkla mencapai akreditasi baik sekali. Dia mendorong agar Umkla bisa melahirkan banyak guru besar.

Pengalaman Mengasyikkan

Pada kesempatan itu, Bhimo mendorong para wisudawan/wisudawati bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital agar memiliki daya saing lebih di era digital. Dia juga berpesan agar wisudawan/wisudawati bisa menjadi tenaga kesehatan yang profesional.

“Lakukan tugas dan tanggung jawab penuh dedikasi. Kembangkan potensi diri secara terus menerus. Jadi tenaga kesehatan yang berintegritas, bersikap jujur, adil, hindari praktik yang merugikan masyarakat, serta layani masyarakat dengan penuh empati dan kasih sayang,” kata dia.

Salah satu wisudawati berprestasi dari Program Studi D3 Keperawatan Universitas Muhammadiyah Klaten, Dina Nur Cahya, mengatakan selama tiga tahun kuliah di Umkla memberikan pengalaman yang mengasyikkan.

“Kuliah di Umkla itu mengasyikkan. Melatih keberanian, percaya diri, menjunjung tinggi nilai-nilai agama sehingga bisa memberikan pelayanan kepada pasien sesuai syariah dan aturan pemerintah. Dosen mengajar sangat sabar. Mereka dengan telaten melatih kami menjadi perawat yang terampil,” ugkap mahasiswi asal Jakarta itu yang pernah menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa D3 Keperawatan Umkla periode 2021-2022 itu.

Umkla merupakan penggabungan dari dua perguruan tinggi Muhammadiyah yakni Stikes Muhammadiyah Klaten dan Akademi Akuntansi Muhammadiyah Klaten. Umkla terdiri dari Fakultas Kesehatan dan Teknologi serta Fakultas Sosial Humaniora.

Ada 10 program studi yakni S1 Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, S1 Administrasi Kesehatan, S1 Teknologi Informasi, D3 Farmasi, D3 Kebidanan, D3 Keperawatan, S1 Ilmu Komunikasi, S1 Manajemen, dan D3 Akuntansi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif