SOLOPOS.COM - KPU Kota Solo meluncurkan maskot Pilkada 2024 bernama Si Jade yang merupakan akronim dari jam pasar gede. Acara peluncurkan diadakan di area Pasar Gede Solo, Sabtu (24/5/2024). (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)
Solopos.com, SOLO — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo resmi meluncurkan maskot dan jingle pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota di area tugu jam Pasar Gede Solo, Sabtu (25/5/2024) malam.
KPU Kota Solo meluncurkan maskot Pilkada 2024 bernama Si Jade yang merupakan akronim dari jam pasar gede.
Maskot itu memang dibuat menyerupai salah satu ikon di Kota Solo yakni Tugu Jam Pasar Gede.
Maskot itu juga memiliki empat sisi jam. Selain itu Si Jade membawa paku dan kertas suara sebagai representasi dari pelaksanaan pemilihan umum.
Maskot itu juga memiliki empat sisi jam. Selain itu Si Jade membawa paku dan kertas suara sebagai representasi dari pelaksanaan pemilihan umum.
Ketua KPU Kota Solo, Bambang Christanto mengatakan alasan dipilihnya tugu jam Pasar Gede menjadi maskot lantaran termasuk simbol yang khas dari Kota Solo.
“Menjadi lambang yang beririsan dengan Pasar Gede, di sinilah alur roda ekonomi warga Kota Solo berputar,” kata dia ketika memberikan sambutan, Sabtu.
Selain itu, Bambang mengatakan tahun ini pihaknya mengangkat tagline eling lan waspada.
Tagline itu diambil dari satu bait akhir tembang sinom Serat Kalatida karya Raden Ngabehi Ronggowarsito.
“Ronggowarsito merupakan pujangga besar asli Solo yang menanamkan nilai luhur dan nilai filosofis agar yang namanya eling lan waspada menjadi spirit para calon pemimpin di Kota Solo,” kata dia.
Dia berharap melalui filosofi eling lan waspada itu para calon pemimpin di Kota Bengawan bisa ingat kepada Tuhan dan masyarakat yang dipimpin.
“Serta tetap waspada tidak melakukan korupsi, kolusi, nepotisme,” kata dia.
Acara yang bertajuk Gending Demokrasi diharapkan bisa memberikan pemahaman tentang tahapan Pilkada yanga akan dilaksanakan pada 27 November 2024.