SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memotong tumpeng pada tasyakuran Hari Jadi ke-78 Pemkot Solo di Taman Balekambang, Solo, Rabu (19/6/2024) malam. Gibran menyerahkan tumpeng kepada mantan pemimpin Solo. (Istimewa/Dokumentasi Pemkot Solo)
Solopos.com, SOLO–Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menjamu mantan pemimpin Solo pada tasyakuran Hari Jadi ke-78 Pemkot Solo di Taman Balekambang, Solo, Rabu (19/6/2024).
Gibran dan Teguh mengundang mantan pemimpin Solo, keluarga mantan pemimpin Solo, tokoh masyarakat, serta mitra Pemkot Solo. Salah satu mitra Pemkot Solo yang hadir Pemimpin Praja Mangkunegaran, K.G.P.A.A. Mangkunagoro X.
Mantan Wali Kota Solo Fransiskus Xaverius Hadi Rudyatmo tidak hadir. Ada juga mantan Sekda Solo yang hadir. Para tamu mendapatkan jamuan makan malam. Berbagai pertunjukan tari dan musik menghibur para tamu Pemkot Solo mulai pukul 19.00 WIB sampai 22.00 WIB.
Selain seni musik dan tari, Pemkot Solo menayangkan dokumentasi pemimpin Solo mulai dari Wali Kota Solo pertama RT Sindoeredjo sampai pemimpin Solo terkini, yakni Gibran dan Teguh. Tayangan video itu menampilkan pencapaian Pemkot Solo di setiap kepemimpinan.
Selain seni musik dan tari, Pemkot Solo menayangkan dokumentasi pemimpin Solo mulai dari Wali Kota Solo pertama RT Sindoeredjo sampai pemimpin Solo terkini, yakni Gibran dan Teguh. Tayangan video itu menampilkan pencapaian Pemkot Solo di setiap kepemimpinan.
Sebagai contoh Wali Kota Solo Jokowi dan Wakil Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo atau Rudy dengan menjalankan penataan pedagang kaki lima (PKL), menginisiasi Solo Car Free Day (CFD), dan penataan kawasan Ngarsopuro.
Pemimpin berikutnya adalah Rudy dengan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo. Dipimpin Rudy, Pemkot Solo meningkatkan pelayanan kesehatan dengan membangun RSUD Bung Karno.
Gibran dan Teguh melanjutkan program pembangunan dengan 17 titik pembangunan prioritas. Titik-titik pembangunan itu ada yang sudah rampung sehingga membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi.
Ada juga beberapa proyek yang ditarget rampung tahun ini, misalkan sejumlah pembangunan yang ditarget rampung tahun ini, antara lain Taman Balekambang, revitalisasi Alun-alun serta Masjid Agung.
Sedangkan pembangunan Museum Budaya, Sains, dan Teknologi Solo ditarget selesai 2025. Museum itu menargetkan kunjungan dari kalangan pelajar dan mahasiswa.
Gibran menjelaskan Pemkot Solo terus mengevaluasi atas capaian serta program pembangunan yang dijalankan. Masukan warga serta Laporan keterangan pertanggungjawaban ditindaklajuti.
“PR ke depan, 3 tahun ini kami intens bangun fisik, tahun-tahun berikutnya fokus non fisik. Peningkatan sumber daya manusia, indeks pembangunan manusia,” jelas Gibran.