SOLOPOS.COM - Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Candi di halaman Setda Kabupaten Sukoharjo, Jumat (20/10/2023). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Polri pada akhir Agustus 2023 lalu telah mengumumkan kebijakan baru terkait keterlibatan anggotanya dalam pengamanan Pemilu 2024. Kebijakan tersebut membatasi usia maksimal personel pengamanan menjadi 50 tahun.

Pengumuman tersebut disiarkan melalui webinar yang diselenggarakan Polri dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-75 Polwan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit, melalui Kabag SDM, Kompol Tiswanti, Jumat (20/10/2023) menyebut tidak semua anggota Polres bisa ikut dalam pengamanan, mengacu kebijakan tersebut. Hanya ada 84% personel yang memenuhi kriteria.

Seperti diketahui langkah pembatasan usia tersebut merupakan hasil dari refleksi atas pengalaman pada Pemilu 2019. Kelelahan dan rangkaian pemilu yang panjang menyebabkan sejumlah personel, terutama yang berusia di atas 50 tahun, mengalami masalah kesehatan bahkan meninggal dunia.

“Anggota Polres Sukoharjo yang berusia di bawah 50 tahun ada 658 personel. Total anggota [di Polres Sukoharjo] khusus Polri ada sebanyak 786 personel,” beber Tiswanti, Jumat (20/10/2023).

Jumlah tersebut menurutnya masih mencukupi untuk melakukan pengamanan Pemilu 2024. Tiswanti juga membeberkan Bantuan Kendali Operasi atau BKO juga akan dipersiapkan dalam pengamanan tersebut.

Untuk menjaga kualitas dan kesehatan personel, tim medis dari Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri akan  menganalisis dampak keletihan pada kesehatan individu anggota. Pemeriksaan ini menjadi langkah penting mengingat adanya penurunan kondisi fisik yang umumnya terjadi setelah usia 50 tahun.

Apel Gelar Pasukan

Polres Sukoharjo sendiri juga telah melakukan sejumlah persiapan menjelang Pemilu 2024. Di antaranya apel tiga pilar yang meliputi Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan lurah. Simulasi pengamanan sistem pengamanan dalam kota (Sispamkota), hingga Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Candi juga telah dilaksanakan.

Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Candi sendiri telah dilaksanakan di halaman Setda Kabupaten Sukoharjo, Jumat pagi yang dihadiri ratusan anggota TNI, Polri, KPU, Bawaslu, Satpol PP, Dishub, Forkopimda hingga jajaran tamu undangan lainnya.

Apel ini merupakan pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana Operasi Mantap Brata 2023-2024. Apel dipimpin oleh Bupati Sukoharjo Etik Suryani, didampingi Kapolres AKBP Sigit.

“Hal ini sebagaimana penyampaian Presiden Joko Widodo bahwa tahun 2024 adalah momen politik yang sangat penting, karena kita menyelenggarakan pesta demokrasi terbesar dan secara serentak dalam tahun yang sama,” jelas Bupati Etik.

Melihat pentingnya hal tersebut, seluruh komponen bangsa diminta berpartisipasi penuh guna menyukseskan Pemilu 2024. Terlebih lagi, Pemilu 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan, wilayah yang luas, geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar.

Operasi Mantap Brata 2023-2024 dilaksanakan selama satu tahun sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 oktober 2024 yang diikuti oleh 261.695 personel di seluruh Indonesia guna mengamankan seluruh tahapan Pemilu.

Dalam pelaksanaannya, Polri akan membentuk pola pengamanan sistem wilayah yang terdiri atas 4 wilayah korps Brimob dan 7 zonasi untuk Dalmas Nusantara. Polri juga menyiapkan 2.000 personel Brimob, serta 8.500 personel Dalmas Nusantara yang siap dimobilisasi kapan pun dan di mana pun.

Sebagai dukungan operasi, Polri juga menggelar Operasi Nusantara Cooling System 2023-2024 untuk mengantisipasi polarisasi akibat isu SARA, propaganda, berita hoaks, dan black campaign yang dilengkapi dengan Satgas Anti Money Politics serta Satgas Pemilu Damai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya