Solopos.com, SRAGEN — Lima calon anggota legislatif (caleg) dari lima partai politik (parpol) kompak menggelar kegiatan bareng berupa mancing gratis di saluran irigasi sepanjang 500 meter di jalan utama Kecamatan Gondang, Sragen, Minggu (17/9/2023).
Mancing gratis yang diikuti ratusan orang itu menjadi ajang silaturahmi bersama dan kerukunan untuk memberi contoh bahwa beda partai tetap guyub rukun.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Mancing bareng lima caleg beda partai itu diinisiasi lima orang caleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sragen 5, yakni Evi Yudamita Pilaratunggal dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Taufik Purwoko dari Partai Golkar, Joko Supriyanto dari Partai Gerindra, Bombong Lukito Samudro dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Hartanto dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dalam kesempatan itu, Hartanto tidak hadir karena ada acara parpol. Evi hadir bersama suaminya Bambang Samekto yang juga Caleg DPR dari Dapil Jawa Tengah (Jateng) 10 yang meliputi wilayah Kabupaten Batang, Pekalongan, Pemalang, dan Kota Pekalongan.
“Ada lima kuintal ikan lele yang ditebar ke sungai itu untuk mancing gratis. Panjangnya sungai yang dibendung 500 meter. Lima kuintal itu sebagai simbol lima caleg di Dapil Sragen 5. Inovasi kegiatan bersama ini dimulai hari ini [Minggu] dan akan dilanjutkan ke depan dalam kegiatan lainnya. Nanti Oktober akan digelar Play On, berupa kegiatan lari bersama di Gondang yang diikuti anak-anak muda karena mengambil momentum Sumpah Pemuda,” ujar politikus PDIP, Bambang Samekto saat ditemui wartawan di lokasi mancing gratis, Minggu siang.
Evi mengatakan inisasi mancing gratis itu dari lima caleg. Dia mengatakan lima caleg ini masing-masing sudah memiliki massa pendukung sendiri-sendiri tetapi tetap kompak.
Ke depan, Evi menyampaikan akan diadakan kegiatan bareng lainnya, seperti voli atau lomba kicau burung.
“Kerja bareng itu tidak masalah, justru menyenangkan karena bisa memberi contoh ke masyarakat bahwa dalam berpolitik itu bisa bekerja bareng. Intinya di lapangan itu fleksibel. Masing-masing caleg punya daerah binaan masing-masing. Di Dapil Sragen 5 ini kemungkinan pertarungan ada di kursi ketujuh,” ujarnya.
Caleg Gerindra, Joko Supriyanto, mengatakan pemetaan wilayah itu sebenarnya sulit tetapi kegiatan mancing gratis ini untuk memberi contoh bagi masyarakat. Dia memberi ruang kepada masyarakat untuk menilai sendiri.
“Kami berlima kompak. Semua kerja bareng biar masyarakat yang menilai sendiri. Ini inisiasi bersama. Biar masyarakat tahu bahwa dalam kompetisi politik itu, caleg di Dapil Sragen 5 tidak gontok-gontokan,” katanya.
Caleg Partai Golkar, Taufik Purwoko, juga menekankan kekompakan caleg beda partai ini untuk memberi contoh yang baik kepada masyarakat bahwa boleh beda partai tetapi intinya tetap guyub rukun dan kompak.
Dia menerangkan masing-masing memiliki pemetaan sendiri sehingga bersaing secara sehat.
“Intinya mengajak masyarakat bahwa dalam kompetisi politik yang sehat dan baik. Semua caleg nantinya juga berpikir untuk masyarakat terutama dalam memberikan aspirasi,” ujarnya.
Caleg PKB, Bombong Lukito Samudro, mengatakan kegiatan ini diinisiasi bersama saat bertemu di Jogja sepekan lalu. Dia mengatakan inisiasi ini spontan dan persiapan terhitung mendadak.
“Belum terpikir sebelumnya. Semangatnya meskipun beda pilihan tetap jaga kerukunan, kekompakan, dan paseduluran. Jadi dalam berpolitik tidak perlu bermusuhan tetapi kompak dan sama-sama duduk di kursi DPRD Sragen lagi,” jelas Gus Bombong.
Caleg PKS, Hartanto, mengaku tidak bisa hadir karena ada kegiatan di Sambirejo dan ada rapat internal kader PKS.
“Tadi saya sudah pamit ke teman-teman. Kami berlima sepakat untuk kompak demi kebersamaan,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
