SOLOPOS.COM - Polisi melakukan sterilisasi 16 gereja di Kota Solo, Sabtu (23/12/2023). (Istimewa/Polresta Solo)
Solopos.com, SOLO — Polresta Solo menerjunkan tim penjinak bahan peledak (Jihandak) dan polisi satwa atau K-9 untuk mensterilisasi gereja-gereja menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Sabtu (23/12/2023).
Sebanyak 16 gereja dicek pada pagi hingga siang hari. Langkah itu dilakukan untuk memberikan kepastian keamanan beribadah bagi masyarakat yang merayakan Natal 2023.
“Kami sterilisasi gereja untuk memberikan rasa aman dan nyaman menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru,” terang Kabagops Polresta Solo, Kompol Sutoyo, mewakili Kapolresta Kombes Iwan Saktiadi saat memimpin sterilisasi.
Dia menjelaskan dalam sterilisasi gereja polisi dibagi menjadi dua tim. Tim pertama dipimpin Kabagops Kompol Sutoyo dan tim kedua dipimpin oleh Kasubbag Dalops AKP Yulianto. Tim pertama mengecek Gereja Santo Petrus. Tim kedua mengecek Gereja Santo Paulus Jajar.
Dua tim secara bersamaan melakukan penyisiran di seluruh area gereja meliputi halaman depan, tempat kursi jemaah, kamar mandi, hingga area ruangan tertentu dalam gereja.
“Secara umum tidak ditemukan benda mencurigakan sehingga Insyaallah semua berjalan aman,” kata Kabagops.
Selain sterilisasi gereja polisi juga akan melaksanakan patroli malam Natal dan Tahun Baru 2024. Tim patroli akan berkeliling ke sejumlah titik di antaranya menyasar gereja-gereja serta pusat keramaian yang ada di Solo. Dengan patroli itu diharapkan masyarakat merasa aman dan nyaman.
Sebanyak 16 gereja yang disterilkan antara lain Gereja Manahan, GRHA Anugrah, GKJ Margoyudan, Gereja Katholik Santo Petrus, Gereja Katholik Santo Paulus , GKI Coyudan, GKJ Joyodiningratan, GKJ Danukusuman.
Selain itu GKI Sangkrah, Gereja Purbayan, Gereja GPIB Penabur, Gereja San Inigo Dirjosudiran, Gereja GBI Gading, Gereja Maria Regina Purbowardayan dan GBI Keluarga Allah (El Shaday).