Solopos.com, BOYOLALI — Rekaman video aksi seorang pria diduga mencuri helm di toko buku Jendela Boyolali viral di media sosial sejak Minggu (30/6/2024) malam. Pria tersebut terlihat mengambil satu helm di sepeda motor yang terparkir di halaman toko buku.
Aksi tersebut dinilai berani karena toko buku tersebut berada tepat di seberang Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Boyolali. Saat kejadian, langit juga masih cerah dan orang berlalu-lalang di Jl Pandanaran.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Aksi pencuri helm itu terekam kamera CCTV lalu disebarkan oleh karyawan toko pada Minggu melalui beberapa grup Facebook, termasuk Boyolali Info.
Pramuniaga Toko Buku Jendela Boyolali, Andri Tri Aryadi, menyampaikan sengaja menyebar video tersebut untuk memberikan efek jera kepada pelaku.
Ia menjelaskan pencurian itu terjadi pada Minggu sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, ada dua pengunjung yang berboncengan naik sepeda motor dan masuk ke toko.
Sepeda motor diparkir di halaman toko. Setelah pengunjung itu masuk ke toko, tak lama kemudian, dari rekaman kamera CCTV tampak sesosok pria yang mengendarai sepeda motor matic warna putih masuk dan mengambil satu helm milik pengunjung tersebut.
“Kami tahunya waktu dapat aduan customer. Selang [dari aduan] hanya sekitar lima menit,” kata dia saat ditemui wartawan di tokonya, Senin (1/7/2024).
Dari rekaman kamera CCTV, Andri mengatakan terduga pencuri seorang pria memakai sepeda motor matic tanpa pelat nomor dan memakai helm, masker, dan jaket.
Terduga pencuri itu mengambil helm seharga sekitar Rp300.000. Sepekan sebelum kejadian, Andri mengatakan ada juga kejadian pencurian helm dengan ciri-ciri pelaku mirip dengan kejadian pada Minggu.
Akan tetapi, Andri lebih menyoroti kendaraan yang digunakan karena berbeda dan tanpa pelat nomor. “Yakin sama pelakunya kalau dilihat posturnya. Ini kami berencana melapor ke polisi,” kata dia.
Ia meminta para pengunjung Toko Buku Jendela untuk membawa helm atau barang berharga lain ke dalam toko dan menitipkannya di lemari loker yang tersedia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
