SOLOPOS.COM - Poster informasi kontes sapi yang digelar Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) Jawa Tengah di Pasar Hewan Jelok Boyolali, Sabtu-Minggu (13-14/1/2024). (Istimewa/APPSI Jateng)

Solopos.com, BOYOLALI – Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) Jawa Tengah (Jateng) menggelar kontes sapi di Pasar Hewan Jelok, Boyolali, pada Sabtu-Minggu (13-14/1/2024). Kontes sapi ini tidak hanya diikuti peternak dari Jawa Tengah, tapi juga provinsi lain.

Panitia kontes sapi APPSI, Drajat Triwibowo, mengungkapkan hingga Sabtu (6/1/2024), sudah ada 90-an sapi yang mendaftar secara online atau daring. Ia menargetkan 200 sapi berkompetisi dalam ajang tersebut.  Masih ada waktu bagi peternak yang berminat untuk mendaftar secara daring sebelum lomba.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Selain itu pesert juga bisa mendaftar on the spot atau di lokasi pada hari lomba. “Untuk detail hadiah nanti kami sampaikan kalau memenuhi target. Akan tetapi, total hadiah Rp140 juta,” ujar dia kepada Solopos.com, Minggu (7/1/2024).

Pendaftaran peserta kontes sapi di Pasar Jelok, Boyolali, dibuka secara daring dan luring mulai 7 Desember 2023-12 Januari 2024. Bagi peternak yang ingin mendaftar bisa menghubungi nomor admin +62 851-6111-7295.

Sedangkan pendaftaran secara luring atau offline di kantor sekretariat APPSI Jawa Tengah, Kampung Kesatrian Nomor 01, Siswodipuran Boyolali, atau timur Yonif 408 tiap Senin-Sabtu pukul 09.00 WIB-17.00 WIB. “Saat ini yang mendaftar sudah merata, dari Jawa Barat, Jawa Tengah ada,” kata dia.

Drajat menjelaskan ada dua kelas yang dilombakan yaitu nonekstrem dan ekstrem. Untuk kelas nonekstrem kategorinya yaitu:

  1. Kelas sapi pedet jantan, untuk semua jenis sapi, maksimal usia 12 bulan dengan berat maksimal 500 kilogram
  2. Kelas sapi bakalan PO
  3. Kelas sapi betina, dinilai dari jumlah susu yang diperah
  4. Kelas sapi non poel, untuk semua jenis sapi
  5. Kelas sapi poel 1 pasang, untuk semua jenis sapi
  6. Kelas sapi poel 2 pasang, untuk semua jenis sapi
  7. Kelas sapi powel 3 pasangan, untuk semua jenis sapi.

Kemudian untuk kelas ekstrem kategorinya yaitu:

  1. Kelas sapi PO ekstrem, khusus jenis sapi PO
  2. Kelas PO/Brahman Crossing, khusus jenis sapi Po campuran/Brahman Crossing
  3. Kelas ekstrem campuran, untuk semua jenis sapi

Biaya pendaftaran kelas nonekstrem senilai Rp500.000 per sapi dan biaya kelas ekstrem Rp1 juta per sapi. Pendaftar akan otomatis mendapatkan satu kaus, dua ID card pendamping, dan satu identitas sapi.

Juri lomba tersebut dari Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) setempat dan juri profesional. “Tujuan lomba ini untuk menaikkan harga jual sapi, menunjukkan kualitas sapi lokal tidak kalah dengan sapi luar. Sekaligus menumbuhkan semangat petani lokal untuk merawat sapi,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya