SOLOPOS.COM - Pekerja lepas menyortir dan melipat surat suara pemilu di Gedung PGRI Karanganyar, Rabu (3/1/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)
Solopos.com, KARANGANYAR–Sedikitnya 2.166 surat suara untuk pemilihan umum legislatif (pileg) DPR di Kabupaten Karanganyar ditemukan rusak. Kerusakan itu dari ada noda percikan tinta, noda warna di permukaan surat suara, hingga sobek.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar, Daryono, mengatakan kerusakan surat suara sebanyak 2.166 lembar ditemukan selama dua hari pelaksanaan sortir dan lipat pada Selasa-Rabu (2-3/1/2024).
Di hari pertama, dari 71.727 lembar surat suara yang disortir dan lipat, ditemukan 557 lembar rusak dan kondisi baik ada 71.170 lembar. Kemudian di hari kedua dari 249.627 lembar surat suara ada sebanyak 1.609 lembar rusak dan kondisi baik ada 248.018 lembar.
“Di tahap pertama ini kita lakukan sortir dan lipat surat suara untuk pileg DPR RI. Sortir dan lipat suara suara sudah dimulai sejak Selasa [2/1/2024] kemarin,” kata dia kepada Solopos.com, Rabu (3/1/2024) malam.
Daryono mengatakan proses sortir dan lipat surat suara tersebut melibatkan sebanyak 450 pekerja lepas. Petugas pelipat surat suara bekerja dari pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Mereka menyortir dan melipat surat suara satu per satu. Untuk surat suara rusak dan baik dipisahkan. Dari temuan petugas, kerusakan surat suara bervariasi mulai dari ada noda percikan tinta, sobek, ataupun ada noda warna di permukaan surat suara.
Nantinya, surat suara yang rusak akan dimintakan ganti ke percetakan, melalui KPU Provinsi Jateng. “Sementara ini yang rusak kita pisah. Nanti kita kumpulan dan akan ditukar dengan yang baru oleh percetakan,” katanya.
Dia menambahkan kegiatan sortir dan pelipatan surat suara DPR ditarget kelar dalam waktu empat hari atau hingga Jumat (5/1/2024). Setelah itu, akan dilanjutkan sortir dan pelipatan surat suara untuk DPRD provinsi.
Sedangkan untuk surat suara pemilihan DPRD kabupaten, DPD dan pemilihan presiden-wakil presiden saat ini masih dalam proses pengiriman.
Jumlah surat suara untuk masing-masing pemilihan baik DPR, DPRD provinsi, DPRD kabupaten, DPD dan pemilihan presiden-wakil presiden ada sebanyak 723.721 lembar plus 2 persen cadangan.