SOLOPOS.COM - Seorang perempuan pendaki asal Spanyol, Denise Del Carmen, seusai dievakuasi dari Gunung Merapi di New Selo, Boyolali, Kamis (14/9/2023). (Solopos/Ni'matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Tim rescue gabungan berhasil melakukan evakuasi penyelamatan seorang perempuan pendaki asal Spanyol dari Gunung Merapi via pendakian New Selo, Boyolali, Kamis (14/9/2023) siang.

Terlihat di lokasi, tim gabungan dari Basarnas, BPBD Boyolali, Polsek Selo, Koramil Selo, PMI Boyolali, Balai Taman Nasional Gunung Merapi (BTNGM), dan lain-lain ikut mengawal proses evakuasi.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, perempuan pendaki itu bernama Denise Del Carmen, 37, warga negara Spanyol. Tim penyelamat berhasil membawanya turun ke New Selo pada pukul 12.00 WIB menggunakan sepeda motor.

Dari pantauan Solopos.com, Denise terlihat dalam kondisi sehat bahkan bisa berkomunikasi dengan baik. Ia sempat berbicara kepada wartawan dan menjelaskan kondisinya. Ia mengaku mulai mendaki Gunung Merapi pada Rabu (13/9/2023) pagi pukul 10.00 WIB.

I am okay. Likely nothing happened, so I had to climb, I’ve been doing hiking for 12 hours. [Saya baik-baik saja. Tidak ada yang terjadi, saya mendaki dan telah mendaki lebih selama 12 jam],” kata dia kepada wartawan seusai dievakuasi.

Ia berterima kasih kepada tim penyelamat. Bule Spanyol tersebut menjelaskan ia meminta pertolongan dengan cara meniup peluit dan menyalakan senter. Ia juga sempat bermalam dan mengandalkan selimut untuk tetap hangat.

Kemudian, tim penyelamat datang pada Kamis pagi. “The worst part was at night, I couldn’t see anything. Everything I touched like going down and I couldn’t find a way back. But I had safety blanket, I could cover myself and going through the night [Bagian terburuknya saat malam, saya tidak bisa melihat apa pun. Apa pun yang saya sentuh seperti jatuh dan tidak bisa menemukan jalan pulang. Tapi saya punya selimut pengaman, saya bisa melindungi tubuh saya dan melewati malam, ” jelasnya.

Denise juga merasa ketakutan karena kedinginan. Ia menduga sempat mengalami hipotermia dan kelelahan. Saat ditanya kapan ia naik, Denise menjawab ia naik pada Rabu pagi pukul 10.00 WIB. Setelah sempat berkomunikasi dengan wartawan, Denise kemudian dibawa ke Puskesmas Selo untuk pemeriksaan.

Sementara itu, mengenai kronologi evakuasi dan penyelamatan warga Spanyol itu, wartawan masih menunggu keterangan dari Balai Taman Nasional Gunung Merapi (BTNGM).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya