SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Wonogiri berusaha menangkap ular piton di usuk rumah warga Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Kamis (21/3/2024) dini hari. (Istimewa)

Solopos.com, WONOGIRI — Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri menangkap ular piton sepanjang tiga meter yang memangsa burung dara milik warga di Lingkungan Jetis, Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Kamis (21/3/2024) dini hari.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Wonogiri, Joko Santoso, mengatakan personel Damkar Wonogiri menangkap ular piton yang telah memangsa burung dara itu pada Kamis menjelang waktu sahur.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ular sebesar betis orang dewasa itu tertangkap saat tengah melingkar di usuk rumah dekat kandang burung dara milik Untung warga Kelurahan Wuryorejo.

Joko menyebutkan penangkapan ular piton di rumah warga Wuryorejo, Wonogiri, itu merupakan kali keempat dalam kurun waktu setahun ini.

Petugas Damkar Wonogiri sudah menangkap tiga ular lain pada waktu sebelumnya di tempat yang sama. Keempat ular itu pun sudah memangsa burung dara milik warga.

”Rumahnya ini dekat hutan, jadi menang rawan disambangi ular. Apalagi ada hewan peliharaan yang bisa mengundang ular-ular itu. Ini sudah kali keempat kami menangkap ular di rumah itu,” kata Joko saat dihubungi Solopos.com, Kamis.

Dia melanjutkan warga yang bermukim di dekat hutan seharusnya mengurangi memelihara hewan yang bisa mengundang ular. Perlu juga lingkungan sekitar rumah untuk dijaga kebersihannya.

Usahakan tidak ada barang-barang yang berpotensi menjadi sarang ular. Selain itu menutup lubang-lubang saluran sehingga ular tidak bisa masuk.

Saat musim hujan seperti sekarang ini, potensi ular masuk ke permukiman semakin meningkat. Hal itu karena mereka mencari sumber makanan atau mencari tempat bertelur.

“Per hari ini saja sejak Januari 2024, kami sudah menangkap 36 ular yang masuk ke permukiman warga. Maka perlu waspada, terutama mereka yang tinggal dekat hutan atau tegalan,” ujar dia.

Menurut Joko, ular yang berhasil ditangkap itu dilepasliarkan kembali ke habitat yang jauh dari permukiman. Panjang ular-ular itu antara dua sampai tiga meter.

Pada umumnya, jika ditemukan satu ular piton atau sanca, maka ada ular sanca lain di lokasi penemuan tersebut. Sebab biasanya ular jenis itu berpasangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya