SOLOPOS.COM - Kondisi Pasar Cuplik di Tegalsari, Kelurahan Bulakan, Kecamatan SUkoharjo, Kabupaten Sukoharjo, dalam proses Revitalisasi. Foto diambil Kamis (13/7/2023). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO – Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Sukoharjo tahun ini hanya memprioritaskan kegiatan pemeliharaan dan perawatan bangunan 10 pasar tradisional. Tidak ada proyek revitalisasi pasar tradisional yang menyedot anggaran besar pada 2024.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Sarana Distribusi Perdagangan Disdagkop dan UKM Sukoharjo, Agus Poncowarno, saat berbincang dengan Solopos.com di Gedung Menara Wijaya, Jumat (12/1/2024). Menurut Agus, kegiatan pemeliharaan pasar tradisional yang akan dilakukan di antaranya perbaikan plafon, tangga, maupun fasilitas di area pasar seperti kamar mandi.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Anggaran kami sangat terbatas pada tahun ini. Tidak ada revitalisasi bangunan pasar. Hanya kegiatan pemeliharaan dan perawatan bangunan di 10 pasar tradisional,” kata dia, Jumat.

Pemeliharaan dan perawatan akan dilakukan di Pasar Bekonang di Mojolaban, Pasar Jamu Nguter, Pasar Mulur di Bendosari, dan Pasar Tawangkuno di Weru. Selain itu, ada pula Pasar Sedayu di Polokarto, Pasar Telukan dan Pasar Grogol di Grogol, dan Pasar Ir Soekarno di Sukoharjo.

Kondisi plafon di sejumlah pasar tradisional rusak sehingga harus diperbaiki agar tak mengganggu aktivitas pedagang dan pembeli. “Kamar mandi dan tangga pasar juga yang rusak juga akan diperbaiki. Cat tembok bangunan pasar yang mengelupas bakal dicat ulang,” papar dia.

Disinggung soal rencana revitalisasi Pasar Kartasura, Agus menyampaikan pemerintah telah menyosialisasikan rencana pembangunan kembali Pasar Kartasura kepada pedagang pada akhir November 2023. Jumlah pedagang di Pasar Kartasura ada 1.531 orang yang menempati 381 kios dan 924 los. Ada pula pedagang oprokan sekitar 383 orang.

“Kalau soal kapan revitalisasi Pasar Kartasura, saya belum bisa matur banyak. Yang jelas, menunggu berakhirnya masa kontrak pengelolaan pasar oleh pihak ketiga,” ujar dia.

Sebagai informasi, saat ini Pasar Kartasura dikelola oleh pihak ketiga yakni PT Adhimas Graha Perkasa. Kontrak pengelolaan Pasar Kartasura diteken selama 25 tahun dan berakhir pada tahun ini.

Pemkab Sukoharjo telah merampungkan proses lelang detail engineering design atau DED pembangunan Pasar Kartasura pada 2023. Hal ini bagian dari upaya persiapan pengerjaan konstruksi fisik pasar terbesar di wilayah Kartasura tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya