Solopos.com, BOYOLALI — Organisasi Tani Merdeka yang mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, membentuk 235 posko di Boyolali.
Wilayah Soloraya benar-benar menjadi battle ground pendukung pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024. Di satu sisi, PDIP selaku pengusung pasangan Ganjar-Mahfud ingin mempertahankan predikat Soloraya sebagai kandang banteng.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Di sisi lain pendukung pasangan Prabowo-Gibran ingin memenangkan calon mereka di Soloraya. Seperti yang dilakukan organisasi Tani Merdeka.
Berdasarkan siaran pers yang diterima Solopos.com, Selasa (30/1/2024), mereka telah membentuk 235 posko di Boyolali, daerah yang selama ini menjadi salah satu kekuatan PDIP di Soloraya.
Personel Tani Merdeka menggalang sebanyak mungkin dukungan untuk pasangan calon nomor urut 2. Militansi tim Posko Tani Merdeka dinilai cukup tinggi.
Hal itu disampaikan Ketua Umum Organisasi Tani Merdeka, Don Muzakir, saat bersilaturahmi dengan pengurus Tani Merdeka Boyolali, Selasa. Dia didampingi sejumlah pengurus DPP Tani Merdeka, seperti Wakil Ketua Umum, Wahyu Putranto.
Mereka berkunjung ke sejumlah posko di Boyolali. “Di Boyolali ada 235 posko di 22 kecamatan. Saya senang dengan antusiasme mereka memenangkan Prabowo dan Gibran,” ujar dia, Selasa (30/1/2024).
Don mengatakan Tani Merdeka menyasar semua elemen masyarakat Boyolali, utamanya para petani. Sebab masih banyak petani di daerah tersebut. Terlebih dia menyebut dukungan kaum tani Boyolali untuk Prabowo-Gibran cukup potensial.
Mereka berharap kesejahteraan bisa meningkat. Para petani yang mendukung paslon nomor urut 2, menurut Don, menganggap Prabowo-Gibran mampu melanjutkan program-program Presiden Jokowi.
Dalam kunjungan ke Boyolali, Don menjelaskan visi dan program Prabowo-Gibran di sektor pertanian. Seperti menghapus Kartu Tani. Para petani akan diberi akses yang lebih baik dalam mendapatkan pupuk bersubsidi.
Paslon 02, menurut Don, juga akan memperbaiki irigasi. Yang tidak kalah penting, Don menjelaskan yakni perbaikan tata niaga komoditas pertanian hingga program air bersih di daerah-daerah rawan air bersih.
“Antusiasme luar biasa dari warga Boyolali. Kami optimistis Prabowo-Gibran menang di sini. Kami harapkan bisa sampai 57-60 persen,” tutur dia.
Don meminta jajaran Tani Merdeka tidak lengah dan terus bekerja tanpa kenal lelah. Yang tidak kalah penting menurut dia adalah pengawalan di TPS. Jangan sampai suara yang didapat paslon 02 hilang di tingkat TPS.
Penuturan senada disampaikan Koordinator Tani Merdeka Soloraya, Wawan Pramono. Menurut dia, petinggi DPP Tani Merdeka berkunjung ke lima posko di Boyolali, yaitu Musuk, Wonosegoro, Nogosari, Banyudono, dan Ngemplak.
Wawan mengatakan target 57 persen suara Prabowo-Gibran di Boyolali realistis diwujudkan. “Teman-teman tani sangat antusias,” ujar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
