Soloraya
Kamis, 7 Desember 2023 - 10:14 WIB

Gudang Rongsok di Ceper Klaten Terbakar, Api Diduga dari Puntung Rokok

Taufiq Sidik Prakoso  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Klaten memadamkan api yang melalap gudang rongsok di Desa Kujon, Kecamatan Ceper, Kamis (7/12/2023). (Istimewa/Satpol PP dan Damkar Klaten)

Solopos.com, KLATEN–Gudang barang rongsok milik salah satu warga Desa Kujon, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, terbakar, Kamis (7/12/2023) pagi. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa itu dilaporkan ke pos Damkar Klaten sekitar pukul 04.57 WIB. Sebanyak dua unit mobil Damkar kemudian dikerahkan ke lokasi bersama anggota regu 2 Damkar Klaten. Sekitar pukul 05.40 WIB, pemadaman selesai. Gudang rongsok itu milik Sunarti, 59. Petugas Damkar dibantu personel Polsek, Koramil, BPBD, serta sukarelawan untuk memadamkan api yang membakar gudang rongsok.

Advertisement

Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino, mengatakan kebakaran itu diketahui pemilik gudang. Awalnya, pemilik gudang mendengar suara letupan. “Setelah mengecek keluar terlihat api sudah membesar membakar gudang rongsok miliknya. Selanjutnya meminta bantuan ke warga dan menghubungi Pemadam Kebakaran Klaten,” kata Sumino saat dihubungi Solopos.com, Kamis.

Sumino mengatakan tidak ada korban jiwa maupun terluka akibat kebakaran itu. Api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke bangunan lain yakni rumah pemilik gudang. “Hampir saja merembet ke bangunan lain. Api sudah mengenai dapur. Tetapi segera bisa dipadamkan,” kata Sumino.

Kapolsek Ceper, AKP Aris Joko Narimo, mengatakan sebelumnya pemilik gudang yang sedang memasak di dapur dan mendengar suara barang jatuh sebanyak tiga kali. Saat keluar rumah, pemilik mendapati gudang rongsok miliknya yang berada di sisi utara rumah sudah terbakar. Pemilik kemudian berteriak minta tolong hingga warga berdatangan memadamkan api menggunakan air dan menghubungi petugas Damkar.

Advertisement

Kapolsek menjelaskan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Api diduga berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan. “Kerugian materi akibat kejadian itu yakni bangunan dan kumpulan barang rongsok untuk dijual dengan nilai sekitar Rp2 juta,” kata Kapolsek.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif