SOLOPOS.COM - Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri. (Istimewa/Instagram @jo.chryst)

Solopos.com, WONOGIRI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri mulai menggandeng swasta dalam mengembangkan sektor pariwisata di Kabupaten Sukses. Peran swasta diharapkan mampu memberikan akselerasi sektor Pariwisata sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Wonogiri.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Wonogiri, Fransiscus Xeverius Pranata, mengatakan Pemkab Wonogiri saat ini tengah serius menggarap sektor pariwisata. Selain potensi pariwisata di Wonogiri cukup banyak, pengembangan sektor ini dinilai bakal berdampak cepat pada peningkatan ekonomi warga.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Hanya, pengembangan sektor pariwisata di Wonogiri tidak bisa mengandalkan pemerintah. Anggaran yang dimiliki pemerintah terbatas.

Sementara sektor pariwisata membutuhkan anggaran yang besar. Belum lagi sektor ini salah satu sektor yang cukup cepat berubah dan harus mengikuti perkembangan zaman. 

Maka dari itu, Pemkab Wonogiri membuka keran investasi untuk sektor ini. Hal itu dilakukan agar pengembangan pariwisata di Wonogiri bisa berakselerasi dan segera berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

Pranata menyebut Waduk Gajah Mungkur (WGM) bakal menjadi kawasan sentral pengembangan pariwisata. Kawasan ini dinilai strategis dan cukup menawarkan potensi yang bisa menarik perhatian masyarakat luas.

Menurut dia, keran investasi itu sudah mulai disambut investor. Pemkab sudah mendapatkan tawaran investasi dari HeHa Group, pemilik sejumlah destinasi wisata alam, seperti HeHa Skyview, HeHa Ocean View, HeHa Forest di Yogyakarta. Perusahan itu akan membangun destinasi wisata yang menawarkan pemandangan WGM Wonogiri. 

Kajian lokasi yang akan menjadi tempat destinasi wisata dari HeHa Group sudah dilakukan. Site plan atau rencana detail pembangunan destinasi wisata itu juga sudah selesai dibuat.

Adapun rencana lokasi pembangunan destinasi tersebut di bibir pantai yang menjorok ke WGM di Desa Gumiwang Lor, Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri.

“Kami sebagai pemerintah hanya memfasilitasi, misal soal teknis perizinannya, dan sebagainya,” kata Pranata saat ditemui Solopos.com di Kantor Sekretariat Daerah Wonogiri, Selasa (31/10/2023).

Pranata belum bisa memastikan berapa nilai investasi yang digelontorkan HeHa Group untuk membangun destinasi wisata alam di WGM Wonogiri. Dia juga belum bisa menyebut kapan perkiraan pembangunan destinasi itu dimulai. Yang jelas saat ini Pemkab Wonogiri masih terus berkoordinasi dengan HeHa Group dan bertindak sebagai fasilitator.

“Karena itu di kawasan WGM, artinya akan memerlukan banyak pihak yang terkait, itu kan masuk wilayahnya PU [Kementerian Pekerjaan Umum],” ujar dia.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pembangunan (Bappeda Litbang) Wonogiri, Heru Utomo, menyampaikan destinasi wisata yang akan dibangun HeHa Group di WGM Wonogiri bernama HeHa Malaka.

Ada dua lokasi yang berbentuk seperti dua tanjung atau dua pulau yang akan menjadi lokasi pengembangan destinasi wisata itu. Di antara dua lokasi itu terdapat selat waduk yang kelak akan disambungkan dengan jembatan. 

“Jadi nanti konsepnya ada restoran, arena bermain wisata air dan darat, spot foto. Ada perahu-perahunya di situ.  Ada juga penginapan,” kata Heru.

Dia menambahkan peran swasta dalam sektor pariwisata di Wonogiri sejalan dengan upaya Pemkab Wonogiri yang tengah mengembangkan city branding sebagai daerah tujuan wisata. Di sisi lain, saat ini objek wisata WGM tengah direvitalisasi dengan nilai proyek lebih dari Rp20 miliar.

Selain itu, pengembangan wisata pantai di Wonogiri selatan senilai Rp10 miliar juga dalam proses. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya