SOLOPOS.COM - Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus, Mayor Jenderal TNI Djon Afriandi membuka kompetisi menembak bertajuk Mayor Jenderal TNI Djon Afriandi di Lapangan Tembak Prayudha Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura, Sukoharjo, Sabtu (25/5/2024). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO-Sebanyak 1.283 peserta mengikuti kompetisi menembak yang digelar Grup 2 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Kandang Menjangan, Kartasura, Sukoharjo pada 25-26 Mei 2024. Kegiatan itu merupakan bagian dari peringatan HUT ke-72 Kopassus sekaligus menjadi ajang mencari bibit atlet penembak.

Prosesi seremoni pembukaan kompetisi menembak bertajuk Danjen Kopassus Shooting Championship 2024  digelar di Lapangan Tembak Prayudha, Sabtu (25/5/2024). Hingga Sabtu pukul 14.00 WIB sudah ada 1.283 orang mendaftar kompetisi ini.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kompetisi menembak dibuka langsung oleh Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus, Mayor Jenderal TNI Djon Afriandi dan sejumlah petinggi di korps baret merah.

Tampak pula dua anak mantan Presiden Soeharto, Bambang Trihatmodjo dan Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto. “Kompetisi menembak ini merupakan agenda kegiatan yang digelar rutin setiap tahun. Informasi yang saya dapat, jumlah pendaftar baik offline maupun online sebanyak 1.283 orang. Namun, ada kemungkinan bertambah bisa 1.500 orang,” ujar Danjen Kopassus, Mayor Jenderal TNI Djon Afriandi.

Hal ini membuktikan antusiasme pemilik hobi menembak menyambut gelaran kompetisi menembak yang digelar Grup 2 Kopassus cukup tinggi. Para peserta merupakan anggota TNI, Polri, dan masyarakat umum. Mereka tak hanya berasal dari Soloraya atau Jawa Tengah melainkan berbagai daerah di Tanah Air.

Menurut Danjen Kopassus, kompetisi menembak ini bagian dari upaya mencari bibit  penembak muda yang memiliki talenta dan potensi di cabang olaharaga menembak. “Yang kami lihat, 65 persen itu para penembak baru. Ini yang kami harapkan agar ada regenerasi atlet penembak berjalan baik,” ujar dia.

Sementara itu, Ketua Umum Pengprov Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Jawa Tengah, Sinyo Haryanto, mengatakan  menembak merupakan salah satu cabor unggulan Jawa Tengah dalam event olahraga skala nasional. Tak sedikit atlet menembak asal Jawa Tengah yang mampu berkiprah di perhelatan kompetisi menembak level internasional.

Dengan digelarnya kompetisi menembak, diharapkan muncul bibit atlet menembak yang menjadi kunci regenerasi di cabor menembak. “Potensi bibit atlet menembak di Jawa Tengah luar biasa. Kompetisi menembak ini juga menjadi ajang menjaring atlet-atlet menembak,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya