SOLOPOS.COM - Tim SAR mengevakuasi korban tenggelam di perairan WGM, Wuryantoro, Wonogiri, Rabu (7/2/2024). (Istimewa/BPBD Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI — Seorang pemuda asal warga Dusun Sendangsari, Gumiwang Lor, Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri, Isman Pramono, 24, yang hilang tenggelam di Waduk Gajah Mungkur (WGM) sejak dua hari akhirnya ditemukan pada Rabu (7/2/204) pagi. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan Isman ditemukan tim SAR dan nelayan pada Rabu pukul 05.30 WIB. Korban dilaporkan hilang oleh keluarga pada Senin (5/2/2024) siang.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kejadian itu bermula ketika korban menjalankan aktivitas rutin memberi makan dan merawat karamba Ikan nila di perairan WGM pada pagi hingga siang. Namun, pada Senin itu, Isman tidak kunjung pula hingga sore hari. Keluarga berusaha menghubungi, tetapi nomornya sudah tidak aktif.

Mengetahui Isman tidak kunjung pulang, pihak keluarga kemudian mengecek ke keramba ikan di WGM. Di sana didapati perahu dan barang-barang milik korban. Namun, Isman tidak berada di tempat.

Keluarga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pemerintah desa dan Polsek Wuryantoro. Polisi segera menindaklanjuti dan melakukan pencarian bersama personel gabungan SAR, PMI, TNI/Polri, dan warga.

“Dengan kejadian ini, kami imbau nelayan dan petani ikan karamba sebisa mungkin menggunakan pelampung saat beraktivitas di perairan WGM. Ini penting untuk meminimalisasi kecelakaan air dan agar kejadian serupa tidak terjadi berulang,” kata Anom kepada Solopos.com, Rabu.

Dia menambahkan, setelah ditemukan, tim SAR mengevakuasi korban untuk dilakukan pemeriksaan. Berdasarkan pemeriksaan tim medis Puskesmas Wuryantoro, tidak ada tanda-tanda belas penganiayaan di tubuh korban. Diduga kuat korban meninggal karena tidak bisa bernafas ketika tenggelam.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Rehabilitasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Mudrik Alfan Harahap, juga menyampaikan korban sudah berhasil ditemukan pada Rabu pagi oleh gabungan tim SAR. Dia menyampaikan korban ditemukan meninggal dunia di dalam karamba ikan.

Sebelumnya, tim SAR melalukan pencarian di dalam dan di luar karamba menggunakan speedboat dengan membuat ombak lingkaran dan patroli.

”Iya, korban suda ditemukan. Tetapi kami belum bisa memberikan keterangan banyak saat ini karena masih mengumpulkan data-data biar lengkap,” ujar Alfan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya