Solopos.com, SOLO — Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, memprediksi tren politik ke depan bakal didominasi pergerakan sosial atau social movement dan berbasis komunitas atau community based. Peran partai-partai politik (parpol) dinilainya tidak akan sekuat dan semasif yang selama ini terjadi.
Penjelasan tersebut disampaikan Gibran saat beramah tamah dengan ribuan Korlap Relawan Bolone Mase di The Sunan Hotel Solo. “Saya yakin ke depan, utamanya anak muda, arahnya ke social movement, ke community based. Nanti ada disrupsi, sudah tidak lagi seorang calon atau tokoh tergantung kepada partai,” urai dia, Jumat (1/3/2024).
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Tapi Gibran menyatakan siap merangkul semua pihak untuk dijadikan teman. “Tetap kita rangkul, kita jadikan teman, bersilaturahmi, bersahabat dengan lawan-lawan politik. Jangan putus pertemanan, jangan putus silaturahmi. Karena kita semua sama anak bangsa. Jangan menjelekkan,” ujar Wali Kota Solo itu.
Gibran meminta seluruh sukarelawan Bolone Mase tidak menghentikan konsolidasi dan silaturahmi. Sebab sudah ada agenda Pilkada serentak 2024 yang menanti. Relawan Bolone Mase harus bersiap diri. Soliditas dan militansi harus terus digas.
“Sekali lagi di akhir tahun ini fokus kita Pilkada. Tetap jalin silaturahmi, kita satukan, genjot terus, gas terus area-area, yang nanti ke depan bisa menjadi basis Bolone Mase,” imbuh dia.
Tidak lupa Gibran meminta para sukarelawan tidak menjelek-jelekkan lawan politik. ”Sekali lagi ini belum selesai, kita sambut Pilkada dengan riang gembira, jangan ada permusuhan, gontok-gontokan, sambut pesta demokrasi riang gembira,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
