SOLOPOS.COM - Personel Kodim 0724/Boyolali bersama seorang anak menanam pohon di pinggir Waduk Bade, Klego, Boyolali, Selasa (9/1/2024). (Istimewa/Kodim 0724/Boyolali)

Solopos.com, BOYOLALI — Kodim 0724/Boyolali bersama Polres Boyolali melakukan kegiatan bakti sosial atau karya bakti sebagai bentuk sinergitas TNI-Polri untuk Pemilu 2024 damai di wilayah Boyolali.

Kedua instansi tersebut melaksanakan karya bakti penanaman pohon di pinggir Waduk Bade di Desa Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, Selasa (9/1/2024).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Dandim 0724/Boyolali, Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, menyebut kegiatan tersebut sesuai perintah langsung Kepala Staf TNI AD, Jenderal Maruli Simanjuntak, yaitu TNI AD Bersama Rakyat Bersatu dengan Alam untuk NKRI atau Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dandim Wiweko mengatakan untuk menanggulangi terjadinya bencana, Kodim 0724/Boyolali secara masif melaksanakan beberapa kegiatan karya bakti.

“Kali ini kegiatan yang dilaksanakan berupa penanaman pohon yang bertempat di Waduk Bade, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali,” kata dia seperti dalam rilis yang diterima Solopos.com, Rabu (10/1/2024).

Total ada 450 pohon yang ditanam di pinggir Waduk Bade Boyolali. Ia memerinci ada 150 bibit pohon jambu mete dan 300 bibit pohon petai. Pohon ditanam di sepanjang 500 meter pinggiran Waduk Bade Boyolali.

Pelaksanaan penanaman pohon selain ada TNI-Polri, juga menggandeng pelajar, mahasiswa, pemuda setempat, warga, sukarelawan, dan instansi pemerintah. “Sasarannya adalah lahan gundul yang berpotensi longsor dan lahan kosong di pinggiran Waduk Bade yang dekat permukiman,” kata dia.

Lebih lanjut, Dandim menjelaskan tujuan penanaman pohon di pinggir Waduk Bade, Boyolali, itu adalah untuk mencegah tanah longsor dan banjir. Penanaman pohon di pinggir waduk juga bertujuan agar tidak terjadi abrasi atau pengikisan tanah.

“Kami berharap juga menjadikan Waduk Bade di masa depan menjadi tempat wisata yang menarik karena nantinya sudah banyak pohon yang tumbuh di sekitarnya,” kata dia.

Sementara itu, salah satu warga Dukuh Pelang, Desa Bade, Juminah, mengaku sangat senang dengan adanya penanaman pohon di pinggir Waduk Bade. Ia menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat karena bisa menghijaukan area pinggir Waduk Bade.

“Kalau nanti pohonnya berbuah kan juga bermanfaat untuk warga sekitar, bisa dimakan. Kemudian, nantinya pengunjung bisa berteduh, jadi tempat wisata juga untuk petik petai dan jambu mete,” kata dia.

Acara sinergitas TNI-Polri untuk menciptakan Pemilu damai sebelumnya juga pernah dilakukan di Simo, Boyolali pada Kamis (4/1/2024). Karya bakti tersebut digelar dengan cara membersihkan Pasar Simo, pemeriksaan kesehatan gratis, dan pemberian paket sembako.

Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, menyampaikan acara tersebut menjadi bagian dari upaya cooling system untuk menjaga kondusivitas dan kebersihan di lingkungan sekitar menjelang Pemilu 2024.

“Harapan dan tujuan kegiatan menciptakan suasana aman, damai, dan kondusif jelang Pemilu 2024. Lalu memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui pembersihan lingkungan, bakti sosial, memperkuat sinergi TNI-Polri, dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Boyolali,” kata Petrus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya