SOLOPOS.COM - Kendaraan pemudik memadati Rest Area 487 A Tol Boyolali, Minggu (7/4/2024). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Puncak kepadatan kendaraan pada arus mudik Lebaran 2024 di Rest Area 487 A tol Boyolali diperkirakan terjadi dua kali. Puncak arus mudik pertama sudah terjadi pada Sabtu (6/4/2024) sedangkan puncak arus mudik kedua diprediksi terjadi pada Minggu (7/4/2024) malam ini.

Kepospam Rest Area 487 A Tol Boyolali, Iptu Suparmi, menjelaskan kendaraan yang masuk rest area meningkat sejak Jumat (5/4/2024). Puncak kepadatan terjadi pada Sabtu siang hingga Minggu (7/4/2024) dini hari pukul 02.00 WIB.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Pada Minggu pagi berkurang, semoga bisa landai sampai sore. Akan tetapi, puncak kedua diprediksi terjadi pada Minggu sore dan malam karena ada yang baru berangkat dari Jakarta pada Minggu pagi,” kata dia saat berbincang dengan Solopos.com di Rest Area 487 A Bale Nglaras Boyolali, Minggu.

Ia menjelaskan ketika lahan parkir kendaraan di rest area penuh, petugas akan menutup pintu masuk. Baru nantinya ketika jumlah kendaraan sudah berkurang hingga 75% dari kapasitas, polisi membuka kembali rest area. “Kapasitas maksimal di rest area 487 A ini ada 125 kendaraan mobil biasa,” kata dia.

Kepolisian juga menempatkan personel dengan tugas masing-masing yaitu dua personel di pintu masuk, dua personel di pintu keluar, dan dua personel di bahu jalan depan rest area.

Penempatan personel itu juga sekaligus untuk mencegah kendaraan parkir di depan dan pintu keluar rest area. Parmi menceritakan walaupun telah dipasang barrier, para pemudik tetap beristirahat di bahu jalan depan rest area.

Sehingga, penempatan personel perlu dilakukan untuk mengarahkan kendaraan yang parkir di bahu jalan depan rest area. Pada Minggu ini, barrier dihubungkan dengan tali sehingga tidak terdapat sekat kosong antarbarrier.

Sebelumnya, ketika barrier tidak dihubungkan tali, pengendara nekat masuk lewat sela antarbarrier. “Kami imbau kepada pengendara yang ingin istirahat bisa keluar tol terdekat untuk beristirahat dan kembali ketika sudah bisa kembali,” kata dia.

Parmi juga mengatakan kepolisian melalui pengeras suara telah mengimbau kepada pengguna rest area untuk beristirahat 30 menit lalu melanjutkan perjalanan.

Ada pun beberapa fasilitas di Rest Area 487 A Boyolali mulai dari SPBU mini, minimarket, restoran dengan banyak pilihan menu makanan, musala, toilet, mesin ATM, dan terbaru terdapat Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Agar semakin menikmati istirahat, Parmi mempersilakan pemudik di Rest Area 487 A Boyolali untuk naik ke lantai II dan melihat pemandangan sekitar. Salah satu pemudik dari Bekasi, Yafi Ali Muzakki, menjelaskan ia melakukan perjalanan mudik bersama keluarganya menuju Mojokerto.

Ia mengatakan melakukan berjalan dari Bekasi dimulai pada Sabtu malam dan sampai di Rest Area 487 A Boyolali sekitar pukul 08.00 WIB. “Untuk tempatnya di sini nyaman, mau istirahat di musala bisa, di mobil juga bisa. Banyak pilihan untuk makan di restoran juga. Anak-anak juga mau jajan banyak pilihan sehingga tidak membosankan,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya